Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan untuk mempermudah mempelajarinya, ilmu Biologi dipilah-pilah menjadi cabang-cabang ilmu. Setiap cabang ilmu mengkaji Iebih spesifik mengenai suatu objek permasalahan yang sedang dipelajari. Misalnya, cabang Biologi yang didasarkan pada objek adalah Botani, Zoologi, Milcrobiologi, dan Virologi.
Dari setiap objek tersebut memunculkan cabang cabang ilmu yang semakin spesifik. Misalnya, dari Botani kemudian muncul cabang-cabang ilmu yang mengkaji lebih jauh mengenai tumbuhan tersebut, seperti Morfologi, Anatomi, Fisiologi, Taksonomi, dan Genetika. Pemilahan ilmu terjadi pula pada cabang-cabang ilmu Biologi lainnya.
Contoh cabang Biologi yang didasarkan pada persoalannya adalah Ekologi, Toksikologi, Taksonomi, Biologi Reproduksi, dan Teratologi.
Contoh cabang Biologi yang didasarkan pada tingkat organisasi kehidupan adalah Sitologi, Histologi, Organologi, Biologi Populasi, Biologi Molekuler, dan Genetika Populasi.
Cabang Biologi Terapan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia pun kini sudah banyak. Misalnya, kedokteran, gizi dan kesehatan, pertanian, peternakan, perikanan, serta bioteknologi. Kemudian, dari ilmu Kedokteran sendiri muncul ilmu-ilmu spesifik, seperti spesialisasi saraf, mata, kandungan, gigi, THT, internis, dan anak.
Bidang Kajian Cabang-cabang Biologi
|
No |
Cabang Biologi |
Bidang Kajian |
|
1 |
Algologi |
Dunia alga |
|
2 |
Anatomi |
Bagian-bagian dan struktur tubuh dalam makhluk hidup |
|
3 |
Andrologi |
Fungsi alat-alat tubuh dan penyakit khusus laki-laki |
|
4 |
Bakteriologi |
Dunia bakteri |
|
5 |
Botani |
Dunia tumbuhan |
|
6 |
Ekologi |
Hubungan timbal balik makhluk hidup dengan lingkungannya |
|
7 |
Entologi |
Serangga dan seluk beluknya |
|
8 |
Embriologi |
Perkembang embrio dari zigot sampai janin |
|
9 |
Evolusi |
Sejarah perkembangan makhluk hidup dari tingkat yang sederhana menuju tingkat yang lebih kompleks |
|
10 |
Farmakologi |
Proses pembuatan obat-obatan secara kimiawi |
|
11 |
Filogeni |
Perkembangan filum makhluk hidup dari yang paling sederhana sampai yang paling kompleks |
|
12 |
Fisiologi |
Fungsi kerja atau faal organ-organ tubuh makhluk hidup |
|
13 |
Genetika |
Mekanisme dan hukum-hukum pewarisan sifat |
|
14 |
Ginekologi |
Fungsi alat-ala tubuh dan penyakit khusus pada wanita |
|
15 |
Histologi |
Struktur dan fungsi jaringan makhluk hidup |
|
16 |
Hygene |
Pengelolaan kesehatan individu |
|
17 |
Immnologi |
Kekebalan tubuh |
|
18 |
Kinekologi |
Anjing dan seluk beluknya |
|
19 |
Mamologi |
Hewan menyusui dan seluk beluknya |
|
20 |
Mikologi |
Dunia jamur |
|
21 |
Mikrobiologi |
Mikroorganisme atau jasad renik dan seluk beluknya |
|
22 |
Morfologi |
Bentuk luar tubuh makhluk hidup |
|
23 |
Onthogeni |
Perkembangan suatu individu mulai dari zigot hingga dewasa |
|
24 |
Ornitologi |
Burung dan seluk beluknya |
|
25 |
Palaeontologi |
Fosil dan hubungannya dengan sejarah Bumi |
|
26 |
Patologi |
Penyakit dan pengaruhnya terhadap kehidupan organisme |
|
27 |
Sanitasi |
Pengelolaan kesehatan lingkungan |
|
28 |
Sitologi |
Struktur dan fungsi sel |
|
29 |
Taksonomi |
Pengelompokan dan pengklasifikasian makhluk hidup |
|
30 |
Terratologi |
Kemungkinan cacat dalam kandungan |
|
31 |
Virologi |
Dunia virus |
|
32 |
Zoologi |
Dunia hewan |