Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Kesalahan Memakai Masker yang Sering Dilakukan dan Memiliki Efek Membahayakan!

Kesalahan Memakai Masker yang Sering Dilakukan dan Memiliki Efek Membahayakan!

- Selasa, 21 Juli 2020 | 16:00 WIB
Kesalahan Memakai Masker yang Sering Dilakukan dan Memiliki Efek Membahayakan!

Semenjak wabah virus Corona menyebar di Indonesia, penggunaan masker kini menjadi bagian penting dalam aktivitas sehari-hari. Penggunaan masker yang benar, dapat mencegah penyebaran virus Covid-19. Namun, ternyata banyak orang melakukan kesalahan memakai masker.

9 Kesalahan Memakai Masker yang Sering Dilakukan dan Memiliki Efek Membahayakan!

Jika dibiarkan lama-kelamaan akan memberikan dampak buruk untuk kesehatan, risiko penularan Covid-19 pun dapat meningkat. Berikut 10 kesalahan saat pakai masker yang sering dilakukan.

1. Hanya Menutup Lubang Hidung

Penggunaan masker yang benar adalah menutupi keseluruhan bagian, mulai dari ujung hidung sampai dagu. Namun, masih banyak yang menggunakannya hanya untuk menutupi sekitar lubang hidung dan mulut saja. Badan kesehatan dunia (WHO), menyarankan agar setiap orang yang menggunakan masker harus selalu memastikan bagian ujung hidung, mulut, dan dagunya, tertutup rapat tanpa ada celah.

2. Hanya Menutup Bagian Mulut

Selain itu, banyak pula yang masih menggunakan masker namun hanya menutup bagian mulutnya saja. Seringkali, orang-orang lupa untuk menarik masker ke atas guna menutup hidung dan menarik masker ke bawah untuk menutup bagian dagu. Padahal, hidung dan bagian dagu perlu untuk ditutup, karena bagian tersebut bisa menjadi jalur masuk udara dan virus berbahaya. Ketika bersin atau batuk, hidung juga akan mengeluarkan tetesan sehingga harus ditutup dengan masker.

3. Sering Memegang Masker

Kesalahan memakai masker berikutnya, yakni terlalu sering memegangnya. Sebaiknya, biarkan masker berada di posisi yang tepat. Jangan menyentuh atau terlalu sering mengubah posisi masker, apalagi dengan tangan yang belum dibersihkan. Karena kita tidak tahu apakah tangan kita bersih atau tidak. Terlalu sering memegang masker yang sedang dikenakan pun akan meningkatkan risiko masker terkontaminasi dari tangan atau benda lain yang menyentuhnya. Tangan pun dapat kontak langsung dengan bakteri atau virus yang menempel di bagian luar masker. Masker juga dapat menjadi longgar sehingga tak efektif menyaring udara jika terlalu sering disentuh.

4. Menggunakan Masker Terlalu Longgar

Perlu diketahui, ukuran masker harus pas dengan wajah. Karena semakin longgar ukuran masker, menjadi potensi masuknya banyak udara termasuk airborne ke dalam hidung dan mulut. Apabila hal tersebut terjadi, maka sia-sialah kegunaan masker yang kamu kenakan.

5. Menggunakan Masker di Bawah Dagu

Menaruh masker di bawah dagu hingga ke leher, kemudian membiarkan masker menggantung pada bagian dagu, lalu menaikkannya kembali hingga ujung hidung, membuat virus cepat berpindah ke saluran pernafasanmu. Jadi, sebaiknya jangan pernah menaruh masker di dagu, ya.

6. Kain Masker yang Memiliki Banyak Lubang

Gunakanlah masker kain dengan beberapa lapisan dan rapat. Jangan berpikir, jika menggunakan masker saja sudah cukup, tanpa memerhatikan jenis kainnya. Sebab, banyak kain masker yang tipis dan memiliki banyak rongga seperti jarring kecil. Kain masker dengan jenis ini, tidak dapat membantumu untuk mencegah penularan virus Covid-19.

7. Terlalu Lama Memakai Masker

Terlalu lama memakai masker sampai enggan untuk menggantinya, sangat membahayakan untuk kesehatan. Seperti saran dari WHO, sebaiknya masker diganti setiap empat jam sekali, apalagi jika masker telah basah. Karena masker yang terlalu lama dipakai tidak lagi efektif untuk menyaring udara. Selain itu, menggunakan masker dalam waktu yang cukup lama akan meningkatkan risiko terinfeksi virus dan bakteri lainnya.

8. Menggunakan Masker Medis Secara Terbalik

Pada salah satu bagian masker medis, terdapat kawat yang berguna untuk menjepit bagian hidung bukan dagu. Dan kesalahan ini seringkali dilakukan banyak orang. Kawat tersebut berfungsi untuk menahan masker agar tetap menempel pada hidung. Oleh sebab itu, kamu bisa menekuk kawat itu dan menyesuaikannya dengan ukuran hidung.

9. Menukar Masker Bagian Luar dan Dalam

Mungkin kamu sudah tahu, bahwa masker memiliki dua sisi yang berbeda, yakni sisi luar dan dalam. Apabila kamu menggunakannya secara asal-asalan dan tidak memperhatikan dua sisi tersebut, maka potensi virus yang masuk pun lebih besar. Nantinya virus pun lebih banyak menempel pada masker bagian luar. Jadi, jangan sesekali menukar masker bagian luar menjadi bagian dalam, ya.

Itulah kesalahan penggunaan masker yang harus kamu perhatikan. Tak hanya itu, upayakan untuk tidak melepas masker di manapun kamu berada dengan alasan apapun, agar mencegah masuknya berbagai virus, termasuk Corona.

Sumber :
Cari Artikel Lainnya