Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Mengenal Kucing Pallas yang Terancam Punah

Mengenal Kucing Pallas yang Terancam Punah

- Jumat, 08 Juli 2022 | 12:00 WIB
Mengenal Kucing Pallas yang Terancam Punah

Kucing Pallas atau Otocolobus manul sangat menggemaskan dan sangat berbulu. Banyak yang beranggapan bahwa kucing Pallas merupakan perwujudan tokoh 'Catbus' di film kartun Totoro. 

Nama Kucing Pallas didapatkan dari seorang naturalis Jerman yang awalnya pada tahun 1776 mengklasifikasikan kucing sebagai 'Felis manul'. Nama ilmiah kucing Pallas yang dimodifikasi menjadi Otocolobus Manul, berasal dari bahasa Yunani. Dimana Otocolobus sendiri berarti bertelinga jelek.

Kucing Pallas termasuk ke dalam spesies kucing yang terancam punah. Kucing Pallas masuk ke dalam daftar merah hewan yang telah terancam punah.

Baca juga:

Fakta Unik tentang Kucing yang Perlu Diketahui
 
1. Habitat dan karakteristik Kucing Pallas

Kucing Pallas memiliki tubuh yang ringkas, berkaki pendek, berbulu sangat tebal dan wajah berjanggut dengan ekspresi seperti Grumpy Cat. Kucing Pallas menghuni pegunungan, padang rumput stepa, dan medan semi-gurun.

Kucing Pallas dapat hidup di wilayah Asia Tengah, Iran Barat hingga China Barat. Dalam area tersebut, kucing Pallas lebih menyukai lingkungan yang dingin, bersalju dan gersang yang berada di ketinggian antara 3.000-5.000 m, dan berbagi habitat dengan macan tutul salju. 

Kucing Pallas memakan berbagai hewan pengerat, burung, serangga, reptil dan juga bangkai. Kucing Pallas menghabiskan sebagian besar waktu mereka di gua-gua, celah-celah atau liang. Mereka keluar hanya pada waktu senja terutama untuk berburu. Studi perilaku mereka mengungkapkan bahwa kucing Pallas bahkan tidak suka ditemani kucing Pallas lainnya.
 
2. Kucing Pallas memiliki bulu yang tebal bak mantel

Kucing Pallas memiliki Bulu yang tebal yang dapat membantunya tetap hangat ketika suhu mencapai minus 50 derajat Celsius. Tubuh kekar mereka ditambah dengan bulunya yang lebat membuat mereka terlihat lebih besar.

Mantel unik yang dimiliki oleh Kucing Pallas menambah kecantikan mereka. Para pencinta kucing pasti jatuh cinta saat melihat bulunya. Mereka pendek, gemuk, montok, suka diemong, licin, imut. 

Tapi mantel berbulu ini lebih dari sekadar membuatnya lucu dan menggemaskan. Bulu mereka terpanjang di dekat perut mereka yang sangat nyaman karena membantu tetap hangat di musim dingin atau saat berburu di lahan beku. 

Pola warna bulu kucing Pallas juga terus berubah tergantung musim. Selama musim dingin bulu kucing Pallas mengambil warna abu-abu seragam. Saat bulan-bulan hangat, bulu mereka berkembang menjadi rona merah.

Baca juga:

9 Gerakan Ekor Kucing ini Menandakan Suasana Hatinya
 
3. Kucing Pallas memiliki bentuk pupil vertikal

Peneliti menemukan bahwa bentuk pupil mungkin secara langsung terkait dengan peran hewan sebagai predator atau mangsa dalam rantai makanan. Hewan dengan pupil bulat diidentifikasi sebagai pemburu penyergap yang aktif di siang hari maupun larut malam. 

Di sisi lain, hewan yang ditahbiskan dengan pupil vertikal lebih sering daripada tidak mencari mangsa yang mengejar mangsanya. Selain itu, ditemukan juga bahwa predator yang berburu lebih dekat ke tanah seperti kucing rumah memiliki pupil vertikal. 
 
4. Kucing Pallas adalah pelari yang buruk 

Walau sangat baik dalam menyergap mangsanya, kucing Pallas adalah pelari yang sangat buruk. Oleh karena itu, Pallas bukan pemburu yang mengejar mangsanya dari jarak jauh. Kemampuan lari mereka yang buruk, sebagian besar, disebabkan oleh tubuh mereka yang pendek, kokoh, dan berisi. 

Kucing Pallas, tidak seperti beberapa kucing liar lainnya, tidak memiliki kaki belakang yang kuat dan panjang yang membantu mereka berlari dengan sangat cepat. Ketika dikejar oleh pemangsa, mereka bersembunyi di sekitar batu-batu besar, tumbuh-tumbuhan panjang, dan celah-celah kecil. 
 
5. Waktu berkembang biak Kucing Pallas

Kucing Pallas berkembang biak antara bulan Desember dan Maret. Musim kawin mereka relatif singkat dan betina biasanya melahirkan antara bulan Maret dan Mei setelah periode kehamilan berkisar antara 60 hingga 80 hari. 

Kucing Pallas biasanya memiliki tiga hingga empat anak kucing, tetapi terkadang manul betina dapat melahirkan hingga delapan anak kucing. Juga, anak kucing Pallas tumbuh sangat cepat. 

Terlepas dari periode kawin singkat yang mereka jalani, kucing Pallas, sebagian besar, menjalani kehidupan menyendiri. Mereka terkenal teritorial dan sulit dipahami dengan jantan dan betina menggunakan aroma mereka untuk menandai wilayah mereka berkisar tiga mil. 

Sumber :
Cari Artikel Lainnya