Berita
List
Daftar
0



3 years 'ago'
SBdP TEMA 5 SUBTEMA 3 DAN 4

Pada bab ini kita akan belajar mengenai poster, serta keterampilan potong, lipat, dan sambung.

 

1. Poster

 

Apa itu poster? Poster adalah sebuah media yang terdiri atas tulisan, gambar atau keduanya, yang bertujuan untuk memberikan sebuah informasi, wawasan, atau pengetahuan kepada masyarakat. Isinya berupa ajakan untuk melakukan kebaikan. Misalnya, ajakan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan; menghemat air; hemat listrik; gemar membaca buku; membuang sampah di tempat sampah; menjaga sungai tetap bersih; gemar menabung; dan sebagainya.

Untuk memberitahukan suatu informasi kepada orang banyak, kita dapat mermbuat poster.

Poster dipasang di tempat ramai agar banyak mendapat perhatian.

 

 

 

 

2. Gambar Dekoratif khas Sulawesi

 

Pengertian dekoratif adalah menggambar dengan tujuan mengolah suatu permukaan benda menjadi lebih indah. Gambar dekoratif adalah berupa gambar hiasan yang dalam perwujudannya tampak rata, tidak ada kesan
ruang jarak jauh dekat atau gelap terang tidak terlalu ditonjolkan. Untuk memperoleh objek gambar dekoratif, perlu dilakukan deformasi atau penstiliran alami. Bentuk-bentuk objek di alam disederhanakan dan digayakan tanpa meninggalkan bentuk aslinya. Misalnya bunga, hewan, tumbuhan yang digayakan. Kesan tentang bunga, hewan, tumbuhan harus masih ada pada motif itu. Masih banyak motif-motif hias lain.
Berikut ini beberapa contoh motif bercorak tumbuhan.

 

Motif-motif hias tersebut banyak dijumpai pada kain batik, kain songket, kain tenun, relief candi, dan ukiran wayang. Dalam menggambar dekoratif,
bentuk-bentuk yang telah distilir ditempatkan pada bidang yang akan dihias agar menjadi lebih indah.

Keindahan gambar dekoratif terletak pada komposisi, warna, garis dan bentuk motifnya.

Bidang-bidang yang dihias dapat berbentuk lingkaran, segitiga, persegi atau segi lima.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Paqkadang Pao berarti mangga. Oleh karena itu, ukiran berbentuk seperti kait penjolok yang digunakan untuk mengambil mangga. Ukiran ini dimaknai bahwa untuk mengaitkan harta benda ke rumah harus dengan cara yang jujur dan perlu kerjasama di lingkungan keluarga atau masyarakat.

 

Motif ini dimaknai bahwa rezeki akan dating dari 4 penjuru bagaikan mata air yang bersatu dalam danau dan memberi kebahagiaan. Motif Ne’Limbongan banyak menggunakan garis lengkung.

 

 

Paq Tedong berasal dari kata Tedong yang dalam Bahasa toraja berarti kerbau. Motif ini menyerupai bagian muka seekor kerbau. Di Toraja, kerbau adalah binatang peliharaan yang utama dan sangat disayangi.

 

 

 

 

Sulan berarti “sulam” atau lipatan seperti tembakau sirih. Oleh karena itu, motif ini mirip sulaman tembakau sirih dan dimaknai sebagai lambang kebesaran bangsawan toraja. Motif ini banyak menggunakan garis miring dan titik.

 

3. Karya seni dengan teknik aplikasi

Pernahkah kamu membuat karya dari kain ? karya dari kain termasuk karya seni rupa 3 dimensi.

Karya seni tiga dimensi adalah karya seni yang dibatasi oleh tiga sisi, yaitu panjang, lebar, dan tinggi. Karya seni tiga dimensi juga memiliki volume, menempati ruang, dan dapat dilihat dari berbagai sudut pandang.

Salah satu cara membuat karya tiga dimensi adalah dengan teknik aplikasi. Teknik aplikasi adalah sebuah teknik membuat karya seni menggunakan teknik menempel dan menjahit.

Cara menjahit dalam teknik aplikasi dapat menggunakan teknik menjahit feston. Teknik feston biasa digunakan untuk menjahit tepi kain atau menggabungkan dua lembar kain.

 

 

Menjahit tusuk feston mirip dengan cara menjahit tusuk lubang kancing, tetapi ada jarak lebih jauh antarlubang tusuk dan harus memiliki kesamaan ukuran lubang tusuk.

Berikut langkah-langkah dalam menjahit teknik feston :

utakatikotak
0
utakatikotak
utakatikotak
utakatikotak