Sering Makan Makanan Asin Bikin Otak Jadi Lemot

Siapa di antara kalian penyuka makanan asin? Ya, makanan asin memang sangat lezat, menambah selera makan bahkan membuat kita ketagihan. Namun di balik nikmatnya makanan asin, ternyata efeknya bisa membuat daya pikir kita menurun alias lemot.

Makanan asin seperti makanan siap saji, kentang goreng, keripik, dan makanan lain dengan kadar garam cukup tinggi berpengaruh pada kesehatan otak. Tidak hanya itu, makanan ini bahka dapat mengakibatkan stroke, jantung, kolesterol hingga darah tinggi. Hal ini bahkan sudah dibuktikan oleh dr. Nadia Octavia dalam jurnal Nature Neuroscience.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh dr. Nadia, ia menggunakan kelinci putih sebagai media percobaan. Menerut penelitian yang dilakukannya, tikus putih yang diberi makanan asin terlalu sering membuat hewan tersebut mengalami perubahan atas daya berpikir dan daya ingatnya.

Garam menyebabkan kerusakan memori pada otak.

Untuk lebih jelasnya, dr. Nadia memaparkan bahwa tikus percobaannya tersebut mengalami gangguan memori seperti kesulitan mengenali objek baru bahkan objek yang sudah ia kenal sebelumnya. Hasil penelitian ini ia dapatkan setelah melakukan riset selama kurang lebih 12 minggu.

Selain menyebabkan kerusakan memori pada tikus putih, hal lain yang menjadi dampak dari pemberian makanan asin yang terlalu sering juga membuat tikus ini kesulitan menemukan jalan keluar saat berada dalam labirin. Beberapa tikus putih juga kesulitan untuk membuat sarang atau rumah sendiri.

Garam berlebih yang dikonsumsi bukan hanya berpengaruh pada tikus namun juga manusia. Garam dapat mempengaruhi kerja sistem aliran darah yang bergerak menuju otak. Bukan tidak mungkin jika konsumsi garam berlebih dapat mempengaruhi kondisi otak karena mereka mengikat darah menuju otak yang menjadikan darah menjadi tidak stabil dan tidak lancar.

Efeknya daya ingat jadi menurun.

Gangguan otak yang biasanya terjadi, diantaranya adalah disorientasi, daya ingat menurun, dan mudah lupa akan hal-hal sederhana. Untuk itu mulai sekarang cobalah untuk mengurangi makanan dengan kandungan garam tinggi dan ubah pola hidup menjadi lebih sehat seperti mengkonsumi buah yang kaya akan vitamin dan air.

Mengkonsusmi garam memang dapat mengganggu fungsi otak, tapi bukan berarti Anda tidak boleh mengkonsumsi garam sama sekali, namun sebaiknya kurangi porsi tersebut karena sejatinya tubuh kita butuh yodium.