Tips memasak

Cara membuat ketupat memang terlihat mudah, ya. Namun, ketika mencoba membuatnya sendiri, ternyata tidak semudah yang kita bayangkan, terkadang hasilnya justru gagal dan memiliki tekstur yang kurang memuaskan. Untuk tahu bagaimana cara membuat ketupat yang tepat, berikut Kami akan memberikan resepnya.

Ketupat menjadi hidangan khas yang selalu ada di saat hari raya lebaran. Tanpa adanya ketupat dan teman-temannya seperti opor, sayur godog, rendang, semur, atau sambar goreng ati, rasanya kurang lengkap sekali. Olahan makanan ini terbuat dari beras ini memiliki tekstur dan rasa yang sama persis seperti lontong. Hanya saja, sebelum mengolahnya, beras harus dimasukkan ke dalam pembungkus yang dibuat dari anyaman selongsong.

Cara membuat ketupat sekilas memang kelihatan mudah dan sederhana. Tapi kalau kamu sudah mencobanya tanpa tahu rahasia dan cara membuat ketupat yang benar, pasti akan gagal. Karenanya dibutuhkan beberapa tips khusus agar tekstur tidak terlalu keras atau terlalu lembek sehingga mengurangi kelezatannya. Untuk itu, Kami akan menyajikan caranya berikut ini:

Bahan-bahan 1 kg beras (bisa disesuaikan dengan jumlah yang ingin dibuat, pilih beras yang wangi) Air putih secukupnya Garam dapur secukupnya Daun pandan (beberapa helai) Anyaman ketupat secukupnya Cara Membuat Ketupat Pertama-tama siapkan anyaman selongsong yang merupakan bahan utamanya. Lalu siapkan beras secukupnya. Dalam memilih beras, sebaiknya pilihlah yang memiliki kualitas sedang, alias tidak terlalu pera ataupun pulen. Karena beras yang terlalu pulen hanya akan membuatnya menjadi lembek. Setelah itu, cuci beras seperti biasa, lalu rendam beras tersebut dengan air selama 30 menit. Selama proses perendaman, kamu bisa menambahkan beberapa helai daun pandan untuk memberikan aroma wangi. Selain beras, rendam pula anyaman selongsong selama kurang lebih satu jam. Hal ini berguna agar anyaman tidak mudah patah saat direbus. Jika beras dan anyaman selongsong sudah selesai direndam, kini saatnya memasukkan beras tersebut ke dalam anyaman selongsong. Sebaiknya tidak mengisi anyaman hingga penuh, ya, tapi cukup 2/3 saja. Setelah anyaman tersisi semua, kemudian masuklah ke tahap memasak ketupat. Sangat disarankan untuk menggunakan panci ukuran besar, ya. Isi panci yang akan digunakan dengan air, kemudian panaskan hingga mendidih. Masukkan anyaman yang berisi beras satu per satu dan pastikan semuanya terendam sempurna. Selama proses memasak, kamu perlu untuk menambahkan air berulang kali untuk menjaga agar volumenya tidak berkurang dan suhunya tetap seimbang. Umumnya untuk matang sempurna, memerlukan waktu sekitar 4-5 jam. Setelah ketupat matang, angkat dan angin-anginkan dengan cara menggantungnya di tempat yang kering. Tujuannya agar air rebusan benar-benar tiris dan mendingin. Dengan begitu, ketupat bisa tahan 2 hari dalam suhu ruangan. Tips Memasak Ketupat dengan Cepat Cara membuat ketupat di atas memang memakan waktu yang cukup lama, agar dapat matang sempurna membutuhkan waktu 4-5 jam. Tentunya hal ini akan membuat gas menjadi boros, kan? Namun, jangan menyerah dulu, karena ada cara masa ketupat cepat, hemat gas, dan ketupat yang dihaliskan pun legit, padat, dan pastinya tidak mudah basi. Yakni dengan memanfaatkan teknik 20-30-20-30.

Memasak dengan teknik 20-30-20-30 ini, maksudanya adalah 20 menit pertama masak ketupat dalam air mendidih dengan api sedang, kemudian matikan api dan istirahatkan selama 30 menit di kompor tanpa membuka tutup panci. Setelah itu, masak kembali selama 20 menit dengan api sedang, matikan api dan istirahatkan lagi ketupat selama 30 menit. Dengan cara ini waktu yang kamu butuhkan cukup singkat, yakni kurang lebih hanya 40 menit. Kalau kamu menerapkan cara ini, gas pun jadi lebih irit, loh.

Ciri Ketupat yang Gagal Meski telah sering membuatnya dan menggunakan cara membuat ketupat yang sama, tidak menutup kemungkinan kalau hasilnya justru gagal, sehingga hasilnya kurang memuaskan. Biasanya kegagalan ini karena kamu terlalu banyak memasukkan isi, alhasil ketupat menjadi padat, tapi bertekstur lembek. Bahkan, tak jarang nasi tidak matang.

Bukan hanya karena kelebihan isi, kegagalan dalam pembuatan juga bisa terjadi karena kekurangan isi, loh. Sehingga hasilnya menjadi lebih kecil dari anyaman semula. Ketupat yang kekurangan isi akan terasa lain di lidah karena banyaknya udara yang masuk ke dalam anyaman.

Bagaimana Cara Membuat Ketupat Anti Gagal? 1. Pilih Anyaman Berwarna Hijau Cerah Cara membuat ketupat anti gagal dan bertekstur lembut, pastikan kamu memilih anyaman berwarna hijau cerah. Hal ini menandakan kalau daun tersebut berasal dari daun kelapa yang masih muda. Daun yang masih muda biasanya tidak mudah rusak dan patah ketika kamu merebusnya bersama beras. Sehingga hasilnya lebih enak, empuk, dan tahan lama.

2. Perhatikan Takaran Beras Sebelum memasak, pastikan beras sudah kamu rendam selama 30 menit atau ditiriskan terlebih dahulu. Jika menggunakan beras pulen, sebaiknya anyaman diisi 2/3 bagian, karena beras pulen akan mengembang dengan sempurna.

3. Merebus dengan Panci Biasa Kalau kamu ingin memasaknya dengan panci biasa, maka pilihlah panci yang berukuran besar. Hal ini bertujuan agar ketupat dapat terendam secara keseluruhan, sehingga matang secara merata. Sebab, jika tidak terendam secara merata dapat menghasilkan nasi yang keras, bahkan tak jarang masih berbentuk beras. Apabila air di dalam panci mulai menyusur, sebaiknya tambahkan lagi agar mendidih agar suhunya stabil.

4. Perhatikan Jumlah Air Saat merebusnya, pastikan airnya cukup, usahakan air jangan sampai surut karena terlalu lama mendidih. Periksa setiap 15 menit sekali, apabila airnya surut, tambahkan lagi air hangat sampai semuanya terendam. Selama proses ini, kamu juga bisa menambahkan sedikit taburan garam atau daun pandan agar aroma ketupa tercium lebih harum dan rasanya lebih gurih.

5. Jangan Lupa Bumbu Pelengkap Agar memiliki rasa yang gurih dan enak, jangan lupa tambahkan bumbu pelengkap pada campuran nasi di dalam anyaman. Cara membuat ketupat ini penting karena tanpa bumbu tambahan, maka hasilnya kurang enak.

Itulah cara membuat ketupat tanpa kapur sirih yang bisa kamu praktikan untuk menyambut hari raya nanti. Semoga pembuatannya berhasil, ya.

Tips memasak

Artikel Terkait