Refugia

Siapa yang tidak kenal dengan tanaman ini ? dia sangat familiar di sekitar kita, di musim hujan seperti ini, dia bermekaran dengan cantiknya, bahkan punya daya tarik tersendiri untuk dijadikan objek ber selfie ria, karena memang warnanya yang elok dan gerakan gemulainya kalau tertiup angin begitu indah dipandang mata.

Tapi taukah anda siapa nama dia ? dan kenapa dia banyak di tanam di jejerkan di tepi sawah, di sepanjang tegalan atau pematang sawah ? bagi yang belum sempat kenalan , di tulisan ini akan saya ajak untuk berkenalan lebih dekat dengan dia.

Tanaman-tanaman berbunga cantik ini tergolong dalam sekelompok tanaman yang diberi nama “Refugia, bukan Refungia lho…awas keliru ya ! Lalu apa sih tanaman refugia itu ?

Refugia adalah tumbuhan (baik tanaman maupun gulma) yang tumbuh disekitar tanaman yang dibudidayakan (contoh :padi,sayuran), Refugia berfungsi sebagai microhabitat dari serangga-serangga musuh alami dan penarik hama tanaman. Tanaman yang berbunga seperti kenikir, jengger ayam, tapak dara, bunga matahari, bayam dan kembang kertas masuk golongan tanaman refugia. Bunga tanaman tersebut akan mengeluarkan nectar yang baunya menarik serangga musuh alami maupun serangga hama tanaman untuk datang.

Sekedar untuk menambah wawasan kita , Ada tiga jenis/kelompok tanaman Refugia yaitu : 1) yang menghasilkan sayuran bernilai ekonomi; 2) yang hanya menghasilkan bunga; 3) jenis rumput-rumputan.

Refugia kelompok sayuran contohnya seperti Kacang panjang, Bayam, dan Jagung. Refugia kelompok bunga contohnya adalah Bunga Matahari, Kenikir, Bunga kertas, dan Jengger ayam. Sedangkan refugia kelompok gulma atau rumput-rumputan contohnya adalah tanaman Babandotan, Rumput Setaria, Rumput Kancing ungu dan Bunga Legetan. Mungkin bagi kita semua agak asing di telinga nama-nama tersebut tapi sebenarnya tanaman-tanaman ini ada di sekitar kita.

Lalu apa sih manfaat utama petani menanam refugia ? perhatikanlah pendapat beberapa pakar peneliti berikut ini :

Tumbuhan berbunga yang dijadikan tanaman refugia diharapkan dapat menjadi tempat perlindungan serta sebagai penyedia pakan bagi predator dari hama tanaman padi. Makanan yang didapatkan predator dari tumbuhan berbunga adalah madu dan nektar dari bunga serta serangga hama yang bersembunyi pada tumbuhan tersebut. Selain dapat memperoleh madu dan nektar dari tumbuhan berbunga yang didatanginya, predator juga dapat menemukan mangsa yang bersembunyi di tumbuhan berbunga tersebut. Sehingga predator dapat dengan mudah memangsa mangsanya.

Dari kedua pendapat di atas, dapatlah kita simpulkan manfaat tanaman refugia bagi dunia pertanian. Selain itu diharapkan dengan petani memahami manfaat tanaman refugia, maka ke depannya bisa mengurangi tingginya ketergantungan petani pada pestisida sintetis, dimana kita sering menjumpai kecendrungan petani kita masih menggunakan pestisida sintetis secara berlebihan. Hal ini mungkin juga di dukung dengan kurangnya tingkat pemahaman petani akan bahaya kandungan bahan kimia dalam pestisida yang digunakan untuk memusnahkan hama pada tanaman yang ditanamnya.

Jenis tanaman refugia bagaimana yang paling baik ditanam petani ?

Sebaiknya pilihlah jenis tanaman refugia dengan kriteria yaitu : memiliki bunga dan warna yang mencolok ; regenerasi tanaman cepat dan berkelanjutan ; benih atau bibit mudah diperoleh dan mudah ditanam.

Kapan waktu paling tepat menanam Refugia ?

Penanaman refugia pada tanaman padi dapat dilakukan setelah pembuatan galengan selesai, diharapkan pada saat tanaman refugia berbunga padi sudah mulai tumbuh sehingga padi dapat terhindar dari hama tanaman. Untuk tanaman sayuran penanaman refugia dapat dilakukan sebelum pengolahan lahan selesai sehingga pada saat tanaman sayuran sudah besar tanaman refugia sudah berbunga. Serangga-serangga musuh alami tanaman padi dan sayuran seperti kumbang, lalat, lebah, semut, thrips dan kupu-kupu sangattertarik dengan tanaman yang berbunga seperti ini.

Demikian sebuah informasi sederhana tentang “apa itu tanaman Refugia?” Akhirnya semoga tulisan ini ada manfaatnya bagi pembaca sekalian, bahwasanya saat kita melihat petani di sekitar sawah atau ladangnya menanam banyak bunga itu sebenarnya bukan untuk tujuan menarik pengunjung ber selfie ria saja, tapi memang ada tujuan utama dari sang pemilik lahan. Terimakasih.

Refugia

Artikel Terkait