Home » Kongkow » Materi » Udara dan Sifat-Sifatnya

Udara dan Sifat-Sifatnya

- Rabu, 30 September 2020 | 10:00 WIB
Udara dan Sifat-Sifatnya

Selain air, komponen lain yang sangat penting bagi kelangsungan kehidupan di bumi adalah udara. Di bumi, udara terdiri dari campuran beberapa gas, seperti nitrogen (78%), oksigen (21%), dan gas-gas lain yang hanya 1%. Peranan utama dari udara bagi manusia adalah dalam proses respirasi/pernapasan. Yuk sobat kenali lebih jauh udara dan sifat-sifatnya berikut ini.

Lapisan-lapisan Atmosfer

Mempelajari terkait udara tentu akan berkaitan dengan atmosfer. Atmosfer inilah yang membuat gas-gas penyusun dari udara itu tetap bertahan di bumi.

Atmosfer terdiri dari beberapa lapisan, berikut penjelasannya.

Troposfer

Lapisan yang berada paling dekat dengan permukaan bumi disebut troposfer. Ketinggian rata-ratanya sekitar 8 km di daerah kutub dan 18 km di daerah khatulistiwa.

Berbagai peristiwa cuaca yang cukup penting terjadi di lapisan ini, seperti angin, hujan, petir, awan, dan pelangi.

Stratosfer

Lapisan ini memiliki ketinggian sekitar 49 km dari permukaan laut. Suhunya dingin dan hanya dihuni oleh gas ozon (O3). Oleh karena itu, stratosfer ini yang melindungi bumi dari gelombang radiasi sinar ultraviolet.

Mesosfer

Ketinggian lapisan ini berada pada 49-85 km di atas permukaan bumi.

Berbagai benda langit, seperti meteor akan habis di lapisan ini sebelum menuju bumi.

Fungsi lain dari mesosfer adalah sebagai pemantul gelombang radio di bumi. Fenomena aurora terjadi di lapisan mesosfer.

Termosfer

Pada ketinggian sekitar 81 km, terjadi transisi dari mesosfer ke termosfer. Suhunya cukup tinggi, yaitu sekitar 1982 .

Sebelum munculnya satelit, termosfer dimanfaatkan untuk membantu memancarkan gelombang radio. Baca juga Satelit Alami dan Satelit Buatan

Eksosfer

Berbagai interaksi antara gas di luar angkasa terjadi di lapisan eksosfer. Karena jaraknya sudah sangat jauh, gaya gravitasi bumi pada lapisan ini terbilang rendah. Ketinggiannya mencapai sekitar 500 km dari atas permukaan bumi.

Komponen Penyusun Udara

Sebelum memahami tentang udara dan sifat-sifatnya kita kenali dulu komponen penyusun udara seperti pada tabel berikut ini.

komponen penyusun udara, sifat-sifat udara

Struktur dari N2 dan O2 sebagai berikut.

struktur n2, lapisan-lapisan atmosfer

struktur n2

struktur O2, <a href=udara dan sifat-sifatnya" src="https://i2.wp.com/www.belajarmipa.com/wp-content/uploads/2018/12/struktur-molekul-o2-1.png?resize=242%2C162&ssl=1" style="height:162px; width:242px" />

struktur O2

Sifat-sifat udara

Udara juga memiliki sifat-sifat tertentu. Adapun sifat-sifat udara, antara lain sebagai berikut.

Wujudnya gas

Udara tersusun dari berbagai macam gas seperti yang telah disebutkan sebelumnya.

Mempunyai massa dan menempati ruang

Sebagai materi, udara juga mempunyai massa dan menempatu ruang, meski massa udara terhitung sangat ringan.

Mempunyai tekanan

Udara memiliki tekanan yang berbeda-beda di setiap tempat. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap tekanan udara adalah ketinggian.

Memuai ketika dipanaskan

Udara dapat memuai bila dipanaskan, namun pemuaian udara itu memang tidak kasat mata.

Menyusut ketika didinginkan

Bila udara menjadi memuai ketika dipanaskan, maka ketika didinginkan udara akan menyusut.

Berhembus dari tempat bertekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah

Udara dapat bergerak dari tempat betekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah, inilah yang disebut sebagai angin.

Tidak Terbatas tempat

Selama masih di bumi, udara menempati segala tempat, kecuali ada beberapa tempat yang diisolasi agar hampa udara.

Dapat dirasakan, namun tidak dapat dilihat

Contohnya adalah angin.

Mudah mengalami perubahan bentuk, volume, hingga massa jenis

Perubahan bentuk biasanya akan diiringi oleh perubahan volume, sehingga massa jenis udara juga terpengaruh.

Cari Artikel Lainnya