Home » Kongkow » Kesehatan » Turunkan Gula Darah dengan Bawang Merah

Turunkan Gula Darah dengan Bawang Merah

- Senin, 30 Januari 2017 | 10:30 WIB
Turunkan Gula Darah dengan Bawang Merah

Salah satu bumbu dapur yang cukup populer di masyarakat adalah bawang putih. Bahkan masakan asli Indonesia yang memakai bumbu komplit pun pasti menyertakan bawang merah sebagai bumbu utamanya. Bawang merah ternyata menyimpan manfaat bagi kesehatan salah satunya adalah gula darah atau lebih dikenal dengan diabetes. Dan penyakit ini merupakan salah penyakit yang menakutkan bagi masyarakat sekarang ini.

Diabetes dibagi menjadi dua, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 biasanya seringkali menyerang anak-anak dan orang dewasa muda, kabarnya penderita diabetes tipe 1 ini hanya 5% sampai 10% saja. Sedangkan diabetes tipe 2 ini diderita lebih banyak orang, yaitu hampir mencapai 90% dari total semua penderita diabetes. Penyebab penyakit diabetes adalah kurangnya atau tidak efektifnya kerja hormon insulin di dalam tubuh.

Hormon insulin sangat berperan untuk mengatur kadar gula darah di dalam tubuh yaitu sekitar 10 mg/dl setiap dua jam setelah makan dan sekitar 60 - 120 mg/dl pada saat puasa. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa usia orang yang penderita diabetes, 15 tahun lebih singkat dari pada orang yang tidak menderita diabetes. Yang lebih memprihatinkan adalah penderita diabetes di Indonesia masuk dalam peringkat ke 6 terbanyak di dunia sesudah negara India, Cina, Rusia, Jepang dan juga Brazil menurut data dari WHO pada tahun 1998.

Pada tahun 2025 diperkirakan jumlah penderita diabetes di Indonesia akan bertambah menjadi 12 juta jiwa yang dikarenakan pertambahan jumlah lansia dan sekaligus perubahan pola hidup, terutama makanan yang dikonsumsi serta berkurangnya aktifitas fisik karena aktivitas bekerja.

Memang banyak orang lebih mengenal bawang merah hanya sebagai bumbu dapur saja. Tetapi fakta mengatakan bahwa ilmuwan kedokteran telah membuktikan bahwa bawang merah sangat bermanfaat bagi kesehatan, bahkan untuk mengendalikan kadar gula darah atau diabetes.

Salah satu penelitian telah dilakukan di India, melakukan penelitian terhadap bawang merah yang di jus atau pun bawang merah yang masih utuh dengan berat 25 gram sampai dengan 200 gram di setiap objek penelitiannya. Hasilnya cukup menggembirakan, yaitu semakin banyak bawang merah yang diberikan maka semakin besar pula berkurang angka gula darah.

Jadi, melihat penderita diabetes di Indonesia yang semakin bertambah, maka sangat disayangkan jika tidak memanfaatkan bawang merah untuk menjaga kesehatan dan mengobati penyakit seperti halnya diabetes ini.

Salah satu bumbu dapur yang cukup populer di masyarakat adalah bawang putih. Bahkan masakan asli Indonesia yang memakai bumbu komplit pun pasti menyertakan bawang merah sebagai bumbu utamanya. Bawang merah ternyata menyimpan manfaat bagi kesehatan salah satunya adalah gula darah atau lebih dikenal dengan diabetes. Dan penyakit ini merupakan salah penyakit yang menakutkan bagi masyarakat sekarang ini.

Diabetes dibagi menjadi dua, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1 biasanya seringkali menyerang anak-anak dan orang dewasa muda, kabarnya penderita diabetes tipe 1 ini hanya 5% sampai 10% saja. Sedangkan diabetes tipe 2 ini diderita lebih banyak orang, yaitu hampir mencapai 90% dari total semua penderita diabetes. Penyebab penyakit diabetes adalah kurangnya atau tidak efektifnya kerja hormon insulin di dalam tubuh.

Hormon insulin sangat berperan untuk mengatur kadar gula darah di dalam tubuh yaitu sekitar 10 mg/dl setiap dua jam setelah makan dan sekitar 60 - 120 mg/dl pada saat puasa. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa usia orang yang penderita diabetes, 15 tahun lebih singkat dari pada orang yang tidak menderita diabetes. Yang lebih memprihatinkan adalah penderita diabetes di Indonesia masuk dalam peringkat ke 6 terbanyak di dunia sesudah negara India, Cina, Rusia, Jepang dan juga Brazil menurut data dari WHO pada tahun 1998.

Pada tahun 2025 diperkirakan jumlah penderita diabetes di Indonesia akan bertambah menjadi 12 juta jiwa yang dikarenakan pertambahan jumlah lansia dan sekaligus perubahan pola hidup, terutama makanan yang dikonsumsi serta berkurangnya aktifitas fisik karena aktivitas bekerja.

Memang banyak orang lebih mengenal bawang merah hanya sebagai bumbu dapur saja. Tetapi fakta mengatakan bahwa ilmuwan kedokteran telah membuktikan bahwa bawang merah sangat bermanfaat bagi kesehatan, bahkan untuk mengendalikan kadar gula darah atau diabetes.

Salah satu penelitian telah dilakukan di India, melakukan penelitian terhadap bawang merah yang di jus atau pun bawang merah yang masih utuh dengan berat 25 gram sampai dengan 200 gram di setiap objek penelitiannya. Hasilnya cukup menggembirakan, yaitu semakin banyak bawang merah yang diberikan maka semakin besar pula berkurang angka gula darah.

Jadi, melihat penderita diabetes di Indonesia yang semakin bertambah, maka sangat disayangkan jika tidak memanfaatkan bawang merah untuk menjaga kesehatan dan mengobati penyakit seperti halnya diabetes ini. - See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/turunkan-gula-darah-dengan-bawang-merah.html#sthash.0Bth8TNe.dpuf
Sumber :
Cari Artikel Lainnya