Home » Kongkow » Sejarah » Teori Asal-usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Teori Asal-usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

- Sabtu, 13 November 2021 | 12:08 WIB
Teori Asal-usul Nenek Moyang Bangsa Indonesia

Teori tentang asal-usul nenek moyang bangsa Indonesia ada 4 yakni diantaranya Teori Yunnan dari China, Out of Taiwan, out of Africa dan Nusantara.

 Bangsa Indonesia terdiri dari beragam suku dan bahasa serta karakter berbeda di tiap wilayah tempat tinggal penduduknya. Sebagian besar penduduk Indonesia tergolong dalam ras Austronesia atau rumpun Melayu. Namun apa ada yang tau, asal usul nenek moyang Bangsa Indonesia sebenarnya?

 

 

Berikut ini adalah 4 teori mengenai asal usul nenek moyang Bangsa Indonesia.

 

1. Teori Yunnan dari China

 

Teori pertama adalah Teori Yunnan. Menurut Teori Yunnan asal usul nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Yunnan, China. Teori Yunnan didukung oleh Mohammad Ali yang mengatakan bahwa bangsa Indonesia berasal dari Suku Mongol yang terdesak oleh bangsa yang lebih kuat. Hal tersebut mengakibatkan mereka melakukan perpindahan ke Selatan. Mereka yang melakukan perpindahan dari Yunnan disebut sebagai bangsa Proto Melayu atau Melayu Tua.

 

Dua tokoh yaitu R.H. Geldern dan J. H. C. Kern mendukung teori Yunnan karena adanya bukti kapak tua di wilayah bangsa Indonesia yang memiliki kemiripan dengan kapak tua yang ada di Asia Tengah. Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa penduduk Asia Tengah melakukan perpindahan ke kepulauan Nusantara. Tapi, teori Yunnan masih sangat lemah dan kurang akurat. Hal itu dikarenakan teori ini hanya berdasar pada bukti-bukti kesamaan secara fisik, temuan benda-benda bersejarah yang mirip, serta kebudayaan megalitikum saja.

 

 

Baca juga: Masa Sebelum Mengenal Tulisan (Masa Pra Aksara)

2. Teori Out of Taiwan

 

Dalam teori Out of Taiwan, dijelaskan asal-usul bangsa Indonesia berasal dari Taiwan, bukan Daratan China. Teori ini didukung oleh Harry Truman Simanjuntak. 


Judul: Teori out of Taiwan (Sumber: Prezi.com)

 

Teori yang didukung oleh Harry Truman Simanjuntak ini didasarkan melalui pendekatan kebahasaan atau linguistik. Pada dasarnya, pendekatan kebahasaan ini menyatakan bahwa asal-usul suatu bangsa dapat ditelusuri melalui pola penyebaran bahasanya. Karena keseluruhan bahasa di Indonesia berasal dari Austronesia yang berkembang di Taiwan, nenek moyang bangsa Indonesia pun kemungkinan besar berasal dari asal-usul yang sama dengan bahasanya itu.

 

Dari Taiwan, bangsa Austronesia kemudian melakukan migrasi, menyebar ke Filipina, Indonesia, Madagaskar, hingga ke pulau-pulau kecil di wilayah Pasifik.

Baca juga: Asal Usul Persebaran Nenek Moyang di Indonesia

 

 

3. Teori Out of Africa


Judul: "Teori out of Africa" (Sumber: Kompas.com)

 

Teori out of Africa menyatakan bahwa manusia modern yang hidup sekarang berasal dari Afrika. Dasar teori asal usul nenek moyang bangsa Indonesia ini berdasarkan ilmu genetika melalui penelitian DNA mitokondria gen perempuan dan laki-laki.

 

Pada akhirnya, Teori Out of Taiwan lebih kuat karena disertai bukti-bukti berupa kecocokan genetika yang dilakukan pada ribuan kromosom manusia modern tersebut. Berdasarkan teori Out of Taiwan, migrasi leluhur dari Taiwan tiba lebih dulu di Filipina bagian utara sekitar 4500 hingga 3000 SM. Migrasi tersebut terjadi diduga bertujuan untuk memisahkan diri, mencari wilayah baru di selatan.

 

Selanjutnya, sekitar 3500 hingga 2000 SM, manusia purba yang mendiami Filipina melakukan migrasi lagi dengan tujuan Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku Utara. Kemudian terus menyebar ke Jawa, Sumatra, Nusa Tenggara, Papua bagian Barat, Oseania, hingga mencapai Melanesia di Pasifik.

 

 

4. Teori Nusantara

 

Teori yang terakhir adalah Nusantara. Menurut teori Nusantara ini dijelaskan bahwa asal usul nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Indonesia sendiri. Teori ini didukung oleh beberapa tokoh diantaranya Muhammad Yamin, Gorys Keraf, dan J Crawford. 

 

Teori Nusantara dilandasi oleh beberapa argumen salah satunya Bangsa Melayu merupakan bangsa yang berperadaban tinggi. Peradaban ini tidak mungkin bisa dicapai apabila tidak melalui proses perkembangan dari kebudayaan sebelumnya.

 

 

Demikian pembahasan beberapa teori mengenai Asal-usul nenek moyang Bangsa Indonesia. Terima kasih sudah membaca artikel utakatikotak

 

Cari Artikel Lainnya