Home » Kongkow » Inspiratif » Kampanye Selamatkan Hutan, Kakek 12 Cucu Bersepeda Keliling Indonesia

Kampanye Selamatkan Hutan, Kakek 12 Cucu Bersepeda Keliling Indonesia

- Kamis, 12 Januari 2017 | 14:00 WIB
Kampanye Selamatkan Hutan, Kakek 12 Cucu Bersepeda Keliling Indonesia

Raden Andik Jaya Prawira, biasa dipanggil Kang Andik, tak muda lagi. Umurnya kini 73 tahun. Namun, semangatnya mengalahkan jiwa dan orang-orang muda.

Dengan aksi terbilang nekat, dia berkeliling Indonesia dengan bersepeda untuk mengampanyekan penyelamatan hutan. Rabu (11/1/2017) petang, dia tiba di Kota Medan dan disambut Gubernur Sumatera Utara HT Erry Nuradi.

Erry terlihat kagum dengan semangat kakek 12 cucu ini. Tak tampak kelelahan dan letih di raut mukanya. Padahal, dia memulai perjalanannya sejak 16 September 2014 dari tempat lahirnya di Banten dan sudah menjejaki 333 kabupaten.

Sumatera Utara adalah provinsi ke-27 yang didatangi alumnus Sekolah Kehutanan Menengah Atas (SKMA) itu. Setiap di daerah yang dikunjunginya, Kang Andik berusaha bertemu dengan gubernur, bupati, ketua DPRD, pejabat di Dinas Kehutanan, atau kepala UPT Kementrian Kehutanan setempat.

Dia pun mengoleksi tanda tangan dan foto bersama dengan para pejabat yang ditemuinya. Biasanya, pria sepuh ini ditemani Ikatan Alumni Sekolah Kehutanan Menengah Atas (IKA SKMA) yang alumnusnya tersebar di seluruh Indonesia.

Mereka juga yang memberikannya fasilitas makan dan tempat tidur sementara, mulai dari ala kadarnya sampai terbilang mewah. Sebab, Kang Andik hanya berbekal seadanya, seperti ban sepeda cadangan, pompa, jas hujan, dan beberapa helai pakaian.

"Selamat datang di Sumatera Utara. Tetap semangat ya Pak, jaga kesehatan, terima kasih sudah mendukung upaya penyelamatan dan pelestarian hutan. Apa yang Kang Andik lakukan harus menjadi inspirasi semua orang," kata Gubernur Sumut disambut senyum semringah Kang Andik.

"Awalnya, saya hanya ingin bersilaturahim dengan para alumnus IKA SKMA di seluruh Indonesia. Memberi semangat para rimbawan untuk selalu semangat menjaga hutan tetap lestari," kata Kang Andik didampingi Dewan Pembina Daerah IKA SKMA Sumut Pernando Tobing dan Ketua IKA SKMA Sukendra Purba.

Baginya, hutan sangat penting untuk keberlangsungan hidup umat manusia di muka bumi. "Hutan harus kita lestarikan karena penting bagi kehidupan seluruh umat manusia demi anak cucu kita," katanya.

Selain berkampanye, ternyata Kang Andik juga punya misi memecahkan rekor MURI sebagai lansia pertama yang mengelilingi Nusantara dengan bersepeda.

Ia bercerita sudah menyinggahi 128 kabupaten dan kota di Jawa–Bali dengan waktu tempuh 271 hari dan jarak tempuh 6.000 kilometer. Lalu, ia masuk ke NTB–NTT selama 105 hari dengan 29 kabupaten dan kota yang tersinggahi dalam jarak tempuh 7.900 kilometer, terdiri dari 4.500 kilometer darat dan 3.400 laut.

Menyempurnakan kunjungannya ke kawasan timur, Kang Andik juga menyempatkan diri masuk ke negara tetangga. Timor Leste, dari Motoain sampai ke Balibo.

Di Sulawesi, suami dari perempuan Dayak Melly Gumer Binti ini menghabiskan waktu selama 135 hari, mengunjungi 77 dari 80 kabupaten dan kota dengan jarak tempuh 8.900 kilometer darat.

Di wilayah Maluku Utara, dia mengunjungi empat kabupaten dan kota. Di Papua Barat, Papua, dia mengunjungi 13 kabupaten dan kota serta Maluku dengan satu kabupaten.

Sementara itu, kunjungannya ke Kalimantan dimulai dari Kalimantan Utara sampai Kalimantan Barat, melewati semua kabupaten dan kota, kecuali Kabupaten Sukamara di Kalimantan Tengah. Semua provinsi di Kalimantan dilewatinya dengan jarak tempuh 6.800 kilometer.

Dari Kalimantan, Kang Andik menuju Kepulauan Riau dan mengunjungi Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang. Selanjutnya, dia terbang menuju Aceh dan melanjutkan perjalanan ke Sumatera Utara, Riau, lalu ke Sumatera Barat, seterusnya ke selatan hingga Lampung dan berakhir kembali di Banten.

Selama perjalanannya, dia dua kali mengganti sepedanya, tujuh kali ganti ban luar dan kanvas rem, tiga kali mengganti perseneling, dua kali mengganti rantai, dan empat kali mengganti sadel.

Di Sumut, Kang Andik sudah berkunjung ke Kabupaten Deliserdang, Serdangbedagai, Karo, Simalungun, dan Medan.

Cari Artikel Lainnya