Home » Kongkow » kongkow » Hari Guru Nasional 25 November 2019: Memaknai Profesi Guru dari Pidato Mendikbud Nadiem Makarim

Hari Guru Nasional 25 November 2019: Memaknai Profesi Guru dari Pidato Mendikbud Nadiem Makarim

- Senin, 25 November 2019 | 10:11 WIB
Hari Guru Nasional 25 November 2019: Memaknai Profesi Guru dari Pidato Mendikbud Nadiem Makarim

Hari ini, 25 November 2019, merupakan peringatan Hari Guru Nasional untuk yang ke-25 sejak . Peringatan Hari Guru Nasional dimulai sejak tahun 1994 melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 dengan mengambil tanggal berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai dasarnya. Dikutip dari laman PGRI, organisasi guru se Indonesia ini berdiri pada Kongres Guru Indonesia yang diadakan di Solo, 24-25 November 1945.

Ucapan "Selamat Hari Guru" meluncur untuk para guru sebagai apresiasi atas segala dedikasinya dalam mengabdi. Pesan Mendikbud Menjelang Hari Guru Nasional bahkan menjadi trending, setelah 2 lembar teks pidatonya beredar. Naskah pidatonya memperingati Hari Guru tersebar sejak beberapa hari lalu.

Pidato Nadiem dinilai lebih mengena dan tepat pada permasalahan yang dirasakan guru sekarang. Apresiasi dan catatan atas substansi pidato itu pun banyak dibagikan di media sosial.

Dalam naskah pidato itu, Nadiem menyampaikan sejumlah poin mengenai kondisi guru dan anak didik saat ini. Salah satu diantaranya yaitu guru yang dinilainya terlalu disibukkan dengan urusan administratif sehingga memiliki ruang gerak terbatas untuk memberikan pendidikan dengan cara inovatif karena tertekan tuntutan kurikulum dan sebagainya.

Pada bagian akhir pidatonya, Mendikbud menyampaikan sejumlah alternatif kegiatan yang dapat diaplikasikan guru di kelas agar suasana dan kualitas berlajar-mengajar tak selalu monoton. Misalnya dengan mengajak diskusi, memberi kesempatan murid mengajar di kelas, melibatkan anggota kelas dalam sebuah proyek bakti sosial, dan sebagainya.

"Apa pun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak," pesan Nadiem mengakhiri pidatonya.

Dengan memperingati Hari Guru secara nasional, diharapkan kerja guru di seluruh wilayah negeri ini mendapat apresiasi sehingga semangat mulia untuk mendidik para penerus bangsa tetap bergelora. Selain menjaga kualitas dan memberi apresiasi, Hari Guru juga diharapkan bisa menjadi momentum bagi semua pihak untuk lebih menghargai profesi guru.
 

Cari Artikel Lainnya