Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Bunga Mawar Penghasil Listrik

Bunga Mawar Penghasil Listrik

- Kamis, 23 Februari 2017 | 10:00 WIB
Bunga Mawar Penghasil Listrik

Bunga mawar bukan hanya indah. Bunga mawar ternyata juga berguna untuk menghasilkan listrik. Apakah itu berarti bunga mawar bisa dipakai untuk menyalakan lampu?

Minyak Berkurang, Listrik pun Mati

Untuk menyalakan lampu, kita memerlukan listrik. Listrik tersebut biasanya kita peroleh dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Sayangnya, pasokan listrik di Indonesia sering mati. Karena negara kekurangan bahan bakar untuk menghasilkan listrik.

Yups, untuk menghasilkan listrik, negara memerlukan bahan bakar. Bahan bakar itu berupa minyak bumi, gas bumi, dan batubara.

Bahan bakar tersebut dipakai untuk menghasilkan uap air yang menggerakkan turbin penghasil listrik.

Pusingnya Menghasilkan Listrik

Pemerintah negara kita pusing karena sumber bahan bakar minyak untuk menghasilkan listrik semakin sedikit.

Negara kita hanya sanggup menyediakan bahan bakar minyak sebanyak 650 juta barrel per hari. Setiap hari negara kita kekurangan bahan bakar minyak sebanyak  750 juta barrel.  

Wuah, pemerintah pun harus membeli bahan bakar minyak dari luar negeri tiap hari. Bahan bakar itu diperlukan untuk bahan bakar transportasi, menghasilkan listrik, industri, dan rumah tangga.

Panen Listrik dari Matahari

Ilmuwan Indonesia berusaha mencari jalan keluar untuk menghasilkan listrik. Mereka mengamati kakayaan alam Indonesia dan berusaha memanfaatkannya.

Indonesia ternyata sangat kaya energi matahari.  Matahari di Indonesia bersinar sepanjang tahun. Setiap area seluas 1 meter persegi, orang Indonesia sebenarnya bisa memanen listrik sebesar 4,5 -5,1 kilowatt per jam dari sinar matahari.

Sayangnya, alat untuk memanen listrik dari sinar matahari sangat mahal. Alat pemanen listrik dari sinar matahari disebut panel surya.

Bunga Mawar Pemanen Listrik

Untungnya, ilmuwan Indonesia tidak menyerah. Beberapa waktu lalu, ilmuwan Indonesia berhasil menciptakan panel surya dari bahan murah. Bahan tersebut berupa zat titanium dioksida.

Uniknya, zat titanium dioksida hanya dapat memanen sinar matahari jika dilapisi warna bunga mawar. Terutama bunga mawar warna merah.

Rupanya warna merah bunga mawar dapat memanen listrik dari sinar Matahari dengan sangat baik. Zat titanium berlapis bunga mawar ini dapat menyediakan panel surya dengan harga murah.

Ah, senangnya. Kelak, lampu rumah akan menyala berkat bunga mawar merah. Setiap rumah pun dapat menyediakan listrik sendiri memakai panel surya.

Negara tidak repot lagi menyediakan bahan bakar minyak untuk menghasilkan listrik. Hmm, ternyata bunga mawar bukan hanya harum. Bunga mawar juga dapat menerangi rumah kita.

Cari Artikel Lainnya