Home » Kongkow » Materi » Belajar Matematika Melalui Tebakan dan Periksa

Belajar Matematika Melalui Tebakan dan Periksa

- Selasa, 03 September 2019 | 18:00 WIB
Belajar Matematika Melalui Tebakan dan Periksa

Ketika siswa pertama kali memulai mengerjakan soal cerita matematika yang rumit, mereka perlu menggunakan metode yang bisa mereka ikuti.

Sebelum siswa mahir mengubah soal cerita ke dalam rumus matematika siswa bisa menggunakan tebakan kemudian periksa, metode ini memungkinkan siswa untuk bisa menyelesaikan soal dengan lebih mudah. Seperti yang terlansir dalam buku “Pembelajaran Aktif” Pat Hollingsworth.

Metode ini nantinya akan memberikan kemudahan bagi siswa agar bisa mengerjakan soal-soal aljabar. Metode tabel tebakan dan periksa bisa digunakan seperti permainan sehingga siswa bisa terlibat secara aktif.

Bahan pelajaran

  1. Buku matematika standar: buku catatan matematika siswa, pensil dan penggaris
  2. Stabilo untuk setiap siswa
  3. Fotocopy bahan ajar mengerjakan soal dengan tabel tebakan dan periksa untuk setiap siswa
  4. OHP dan satu transparansi
  5. Dua spidol dengan warna yang berbeda untuk menulis di lembar transparansi
  6. Jurnal flow siswa

Persiapan

  1. Pelajari dulu pelajaran ini agar siswa terbiasa dengan metodenya.
  2. Fotocopykan bahan ajar untuk setiap siswa.
  3. Tuliskan satu contoh soal di papan tulis untuk dipelajari siswa (atau buatlah bahan ajar)

“Sue dan ED sedang menimbangkan anak kambing mereka di sebuah pekan raya. Anak kambing milik ED beratnya 26 pon lebih ringan dari pada anak kambing milik sue. Kedua anak kambing tersebut beratnya 212 pon. Berapakah berat anak kambing milik sue?”

  1. Membuat siswa tertarik dengan topik dan buatlah tema semenarik mungkin.
  2. Bagikan lembar mengerjakan soal dengan tabel tebakan dan periksa. Minta siswa untuk menyimpannya agar bisa dipergunakan di kemudian hari. Atau minta siswa untuk menyalin langkah-langkah dalam metode tebakan dan periksa ke bukun catatan mereka.
Cari Artikel Lainnya