Karakteristik Benua Afrika: Letak, Iklim, Kenampakan Alam dan Kondisi Penduduk

Afrika merupakan benua berpenghuni tertua di Bumi oleh karena itu Benua Afrika disebut sebagai Benua Ibu. Manusia dan nenek moyang manusia telah hidup di Afrika selama lebih dari 5 juta tahun.

Benua Afrika juga mendapat julukan sebagai Benua Hitam. Sebutan ini dikarenakan warna kulit penduduknya, selain itu juga karena benua ini dianggap masih misterius. Afrika saat itu belum banyak dijelajahi dan dipetakan.

Baca juga: Letak Astronomis Benua Amerika Beserta Kondisi Geologis dan Penduduknya

Letak Astronomis dan Geografis Benua Afrika

Benua Afrika dibelah menjadi 2 bagian oleh Garis khatulistiwa yang luasnya hampir sama besar. Sehingga sebagian besar negara di benua ini terletak di wilayah tropis. Benua Afrika memiliki beragam iklim dimana kawasan yang berada dekat garis ekuator dengan iklim tropis, lalu subtropis, dan iklim gurun.

Benua Afrika memiliki luas mencapai 30,365 juta km persegi yang membuatnya jadi Benua terluas kedua di dunia setelah Asia. Letak astronomis Benua Afrika di antara 35°LS - 38°LU dan 17°BT - 57°BT. Sedangkan, dari segi letak geografis, Benua Afrika berada di sebelah selatan Benua Eropa dan Asia.

Wilayah barat benua Afrika bersebelahan dengan samudera Atlantik dan sebelah timur bersebelahan dengan samudera Hindia. Batas-batas wilayah Benua Afrika adalah sebagai berikut:

- Bagian utara : Benua Asia, Benua Eropa, dan Laut Mediterania

- Bagian timur : Samudera Hindia

- Bagian barat : Samudera Atlantik

- Bagian selatan : Samudera Hindia dan Samudera Atlantik

Baca juga: Kondisi Penduduk, Kenampakan Alam, Letak Geografis dan Batas Benua Eropa

Pembagian Wilayah Benua Afrika

Benua Afrika dibagi atas lima kawasan yaitu Afrika Utara, Afrika Barat, Afrika Tengah, Afrika Timur, dan Afrika Selatan dengan nama-nama negara sebagai berikut:

Kawasan Afrika Utara

Negara-negara di Afrika Utara diantaranya sebagai berikut Mesir, Libya, Algeria, Tunisia, Moroko, Sudan dan Sudan Selatan.

Selain itu di Afrika Utara ada juga Kepulauan Canaria yang merupakan teritorial Spanyol. Spanyol juga punya kota otonom Melilla dan Ceuta. Portugal juga punya Pulau Madeira di kawasan ini.

a. Kawasan Afrika Timur

Negara-negara di Afrika Timur diantaranya Zambia, Rwanda, Djibouti, Tanzania, Mauritius, Kenya , Zimbabwe, Eritrea, Komoros, Burundi, Malawi, Somalia, Uganda, Ethiopia, Mozambik, Seychelles, Madagaskar dan Somaliland.

b. Kawasan Afrika Barat

Negara-negara di Afrika Barat antara lain Mauritania, Guinea-Bissau, Benin, Gambia, Ghana, Niger, Nigeria, Sierra Leone, Senegal, Togo, Tanjung Verde, Pantai Gading, Guinea, Burkina Faso, Liberia dan Mali.

c. Kawasan Afrika Tengah

Negara-negara di Afrika Tengah antara lain Gabon, Republik Afrika Tengah, Kamerun, Sao Tome dan Principe, Chad, Angola, Republik Demokratik Kongo, Guinea Khatulistiwa dan Kongo.

d. Kawasan Afrika Selatan

Negara di Afrika Selatan antara lain Afrika Selatan, Swaziland, Namibia, Botswana dan Lesotho.

Baca juga: Kondisi Penduduk, Kenampakan Alam, Letak Astronomis dan Geografis Benua Asia

Kenampakan Alam Benua Afrika

Kenampakan alam wilayah Benua Afrika bagian utara dan barat memiliki banyak dataran rendah. Sedangkan, wilayah Afrika selatan dan timur banyak terdapat dataran tinggi. Di Afrika terdapat pegunungan lipatan yang berlokasi di ujung utara, yaitu Pegunungan Atlas.

Gunung

Gunung-gunung di Afrika antara lain Gunung Kilimanjaro (5.890 m) di Tanzania, Gunung Kamerun (4.070 m) di Kamerun, Gunung Margherita (5.109 m) di Kongo, Gunung Kinyeti (3.187 m) di Sudan, Gunung Ras Dashen (4.629 m) di Ethiopia, dan Gunung Emi Koussi (3.415 m) di negara Chad.

Plato

Plato merupakan dataran tinggi yang memiliki ketinggian di atas 700 mdpl. Plato merupakan hasil erosi dan sedimentasi tanah. Ia umumnya berupa daratan yang relatif datar dan tingginya di atas 700 mdpl. Benua Afrika memiliki 2 plato yaitu plato Afrika bawah di utara dan plato Afrika Atas di selatan.

Sungai

Kawasan Benua Afrika terkenal dengan beberapa sungai yang sangat panjang. Salah-satunya yang paling terkenal adalah sungai Nil. Sungai Nil merupakan sungai terpanjang di bumi yang memiliki panjang 6.650 km atau 4.132 mil. 

Sungai nil membelah sembilan negara di kawasan Afrika, yaitu Ethiopia, Zaire, Kenya, Uganda, Tanzania, Rwanda, Burundi, Sudan, Sudan Selatan dan Mesir.

Selain sungai Nil, terdapat pula sungai-sungai panjang lain seperti sungai Zambesi, sungai Niger, dan sungai Kongo atau Zahire.

Danau

Danau terbesar di Afrika adalah Danau Victoria (Victoria Nyanza) yang seluas 68.870 km persegi. Selain itu, sejumlah danau besar lainnya di Afrika adalah Danau Tanganyika (seluas 32.900 km²), Danau Malawi (Luas 29,600 km²), Danau Albert (Luas 2.220 km²), Danau Kivu (Luas 2.220 km²).

Gurun

Benua Afrika memiliki gurun terluas di dunia yaitu Gurun Sahara. Gurun tersebut memiliki luas mencapai 8,4 juta km². Gurun ini membentang dari Senegal di Barat hingga Kenya di Timur. Adapun gurun di wilayah Selatan, yaitu Gurun Kalahari dan Gurun Namibia.

Kondisi penduduk Benua Afrika

Benua Afrika didiami oleh 3 ras manusia yakni ras kaukasoid, negroid, dan ras khusus yang merupakan masyarakat lokal setempat. Penduduk Benua Afrika memiliki keberagaman agama yang hidup berdampingan. 

Selain itu, Benua Afrika memiliki 800 bahasa yang paling banyak digunakan, misalnya kelompok bahasa Afro Asiatik (bahasa Arab, Somalia, Berber, Hausa, Amharik, dan Oromo), bahasa Nil-Sahara (Luo, Songhay, Nubian, dan Maasai), Niger-Kongo (Swahili, Yoruba, Igbo, Fula, dan Shona), dan Khoisan (Sandawe, Hadza, Khoe, Ju).

Persebaran Flora dan Fauna di Benua Afrika

Kondisi alam benua Afrika sangat mendukung penyebaran fauna. Afrika mempunyai banyak jenis fauna, terutama hewan mamalia besar. Fauna khas benua Afrika, yaitu addax, zarafah, zebra, antilop, kuda nil, badak, dan gajah.

Meskipun mempunyai kemiripan fisik dengan hewan-hewan sejenis di Asia, namun hewan-hewan Afrika memiliki ukuran tubuh yang relatif lebih besar daripada hewan-hewan sejenis di Asia.

Sedangkan persebaran flora di benua Afrika dipengaruhi oleh kondisi iklim wilayah tersebut. Contohnya di kawasan iklim hujan tropis (di bagian Afrika Tengah) terdapat variasi tumbuhan dan hutan hujan yang sangat lebat. Sementara di bagian Utara dan Selatan (subtropis) terdapat stepa dan sabana yang luas, sedangkan di kawasan gurun hanya terdapat stepa dan tumbuhan kaktus.