Sejarah kelahiran nabi muhammad

Nabi Muhammad merupakan nabi teladan yang patut dijadikan sebagai contoh yang baik bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia. Nah, untuk mengenang jasa-jasa beliau semasa hidupnya, sebagai umat muslim patut untuk menyimak sejarah singkat Nabi Muhammad SAW berikut ini.

Nabi Muhammad merupakan nabi terakhir yang diutus oleh Allah untuk memimpin umatNya menuju jalan yang diridhoi oleh Allah SWT. Ayahnya bernama Abdullah dan ibunya bernama Siti Aminah. Nabi Muhammad SAW lahir pada hari Senin, 12 Rabiul Awal atau dalam kalender masehi jatuh pada 22 April 571 M di Kota Mekkah.

Rasulullah SAW wafat di Madinah pada 6 Juni 632 M dalam usia yang masih menginjak 63 tahun. Nabi Muhammad SAW terlahir ke dunia dalam keadaan yang yatim karena ayahnya meninggal ketika nabi masih di dalam kandungan. Nama Muhammad diberikan oleh kakeknya yaitu Abdul Muthalib yang artinya adalah orang yang terpuji.

Pada usia yang ke-6 tahun, nabi ditinggal pergi oleh ibunya dan menjadi yatim piatu dan di usianya yang baru menginjak 8 tahun, beliau harus rela ditinggal pergi oleh kakeknya yaitu Abdul Muthalib. Setelah itu, nabi diasuh oleh pamannya yang bernama Abu Thalib hingga umurnya mencapai 40 tahun.

Saat usia 12 tahun, nabi diajak sang paman untuk berdagang di negeri Syam. Dari pamannya ini lah Nabi Muhammad mulai belajar berdagang dan mulai mengembangkan usahanya sendiri dengan menerapkan perlilaku yang jujur.

Setelah beranjak dewasa, Nabi Muhammad SAW menerima wahyu untuk menyampaikan serta menyiarkan agama islam. Rasulullah SAW diutus untuk mengajak semua umat manusia agar memeluk agama yang diridhoi oleh Allah yaitu agama islam. Awalnya, nabi menyampaikan dakwah secara sembunyi-sembunyi dan orang yang pertama kali memeluk agama islam adalah keluarga dan para sahabatnya yang kemudian diberi nama Assabiqunal Awwalun.

Setelah 3 tahun menyampaikan syiar secara sembunyi-sembunyi, akhirnya nabi diutus untuk menyampaikan syiar secara terang-terangan dan hal ini tentu saja ditentang oleh kaum Quraisy bahkan sampai nyawa nabi terancam.

Namun, hal tersebut tidak lantas membuat nabi menyerah begitu saja, justru nabi dan para sahabat semakin kuat dan tangguh dalam memerangi kaum Quraisy dan menyebarkan agama islam.

Pada masa kerasulannya, nabi diuji dengan meninggalnya sang paman dan juga sang istri Siti Khadijah. Tak hanya itu saja, umat islam juga dalam keadaan yang sengsara. Kemudian, beliau dijemput oleh malaikat Jibril untuk melaksanakan perintah dari Allah SWT yaitu berupa Isra’ Mi’raj yang merupakan perjalanan dari masjidil Aqsha menuju Masjidil Haram hingga ke Siratul Muntaha guna menghadap kepada Allah SWT dan mendapatkan perintah sholat lima waktu.

Selain meneladani sifat dan perilaku dari Nabi Muhammad SAW, selaku umat islam juga patut mengerti sejarah singkat Nabi Muhammad SAW yang telah dijabarkan di atas.

Sejarah kelahiran nabi muhammad

Artikel Terkait