Mitos tangan gatal

Telapak tangan gatal adalah kondisi yang semua orang pasti pernah mengalaminya. Kerap dikaitkan dengan sejumlah pertanda alam, faktanya gatal di telapak tangan memiliki penjelasan medisnya sendiri. Simak informasinya berikut ini!

Telapak Tangan Gatal dan Mitos di Belakangnya Sampai saat ini, masih banyak masyarakat Indonesia—mungkin termasuk Anda salah satunya—yang memercayai sejumlah mitos terkait reaksi-reaksi yang terjadi pada tubuh. Salah satu dari reaksi tubuh tersebut adalah telapak tangan gatal. Banyak yang beranggapan jika telapak tangan seseorang tiba-tiba terasa gatal, itu artinya orang tersebut akan segera mendapat ‘rezeki nomplok’. Benarkah demikian?

Terlepas dari benar atau tidaknya mitos tersebut, gatal di telapak tangan sejatinya terkait dengan kondisi yang dalam istilah medis disebut sebagai pruritus. Gatal yang muncul pun bervariasi, ada yang ringan dan tanpa disertai gejala lainnya, ada juga gatal yang terasa sangat mengganggu dengan diiringi gejala-gejala seperti kulit memerah, bentol, ruam, hingga bersisik sekalipun.

Penyebab Telapak Tangan Gatal Dilihat dari kacamata medis, berikut ini adalah penyebab telapak tangan kiri dan kanan gatal yang perlu Anda ketahui dan waspadai.

1. Alergi Penyebab gatalnya telapak tangan yang pertama adalah reaksi alergi. Seperti yang kita ketahui, gatal memang menjadi salah satu bentuk reaksi alergi tubuh terhadap faktor pencetusnya yang mana dalam dunia medis kondisi ini dikenal sebagai dermatitis kontak ( contact dermatitis ).

Reaksi alergi muncul ketika sistem imun ‘salah’ dalam mendeteksi benda atau zat asing yang masuk ke dalam tubuh sehingga menganggapnya sebagai suatu ancaman untuk kemudian tubuh melepaskan senyawa histamin. Senyawa inilah yang menghasilkan rasa gatal dan reaksi alergi lainnya.

Beberapa komponen yang menjadi faktor pencetus reaksi alergi (alergen) adalah:

Benda berbahan logam Parfum Sarung tangan berbahan lateks Sabun Cairan disinfektan Cairan antiseptik Debu dan tanah Air mengandung klorin Rasa gatal di telapak tangan biasanya muncul dalam kurun waktu 48-96 jam pasca Anda terpapar dengan komponen-komponen di atas.

2. Efek Samping Obat Penggunaan obat-obatan tertentu juga bisa menyebabkan efek samping berupa reaksi alergi yang ditunjukkan, salah satunya dengan kemunculan rasa gatal pada telapak tangan.

Hal ini bisa saja terjadi oleh karena tubuh memiliki senstivitas tinggi terhadap kandungan obat yang dimaksud.

Oleh sebab itu, sebaiknya hentikan penggunaan obat dan berkonsultasilah dengan dokter apabila Anda merasakan gatal di telapak tangan pasca mengonsumsi obat tersebut. Dokter mungkin akan meresepkan obat lainnya yang lebih aman untuk dikonsumsi.

3. Eksim Eksim adalah salah satu masalah pada kulit yang juga menjadi penyebab telapak tangan kanan dan kiri gatal. Dilansir dari Medical News Today, The National Eczema Association mencatat sekiranya 10 persen dari total populasi masyarakat di Amerika Serikat mengalami eksim pada tangannya.

Tak hanya gatal, kondisi juga menyebabkan telapak tangan akan mengalami sejumlah gejala lainnya seperti:

Kulit berubah menjadi kemerahan Kulit kering Kulit tampak pecah-pecah Kulit melepuh Eksim pada kulit tangan ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, salah satu yang paling umum adalah paparan bahan kimia seperti sabun cuci tangan dan sebagainya.

4. Psoriasis Masalah kulit lainnya yang juga menyebabkan timbulnya sensasi gatal di tangan adalah psoriasis.

Psoriasis adalah kondisi ketika terjadi abnormalitas pada pertumbuhan sel kulit yang membuat sel kulit tumbuh secara tidak terkontrol. Selain gatal, psoriasis ditandai oleh gejala-gejala lainnya yakni:

Kulit pecah-pecah Kulit melepuh Kulit terasa nyeri atau perih Nyeri sendi 5. Penyakit Autoimun Penyakit autoimun seperti primary biliary cirrhosis (PBC) menjadi penyebab lain dari munculnya rasa gatal di tangan.

PBC menyebabkan terganggunya saluran empedu yang menghubungkan hati (liver) dengan perut. Selain gatal, penyakit ini juga ditandai oleh sejumlah gejala lainnya yaitu:

Mual Nyeri tulang Diare Urine berwarna gelap Penyakit kuning Telapak tangan tampak kusam Jika Anda merasakan gejala-gejala di atas, segera kunjungi dokter guna dilakukan pemeriksaan dan penanganan medis lebih lanjut.

6. Diabetes Penderita diabetes juga sangat mungkin untuk merasakan gatal di tangannya.

Hal ini dikarenakan kadar gula darah yang terlalu tinggi menyebabkan kulit menjadi mengering yang lantas menimbulkan rasa gatal. Munculnya rasa gatal kadang juga disertai dengan benjolan berwarna kemerahan, tak hanya di telapak tangan namun juga di area tubuh lainnya.

7. Gangguan Saraf Adanya gangguan saraf juga bisa menyebabkan tubuh merasa gatal. Jika saraf yang terganggu adalah saraf yang berada di area telapak tangan, maka gatal akan muncul di bagian tubuh yang satu ini.

Gangguan saraf hingga berujung pada kondisi gatal-gatal bisa disebabkan oleh sejumlah faktor, seperti penyakit diabetes. Selain itu, penyakit carpal tunnel syndrome juga berpotensi menyebabkan saraf terganggu yang lantas memicu munculnya rasa gatal.

Pada kasus carpal tunnel syndrome, gejala yang muncul biasanya tidak hanya gatal, tapi juga:

Tangan mati rasa Tangan terasa lemah Tangan terasa nyeri Gejala ini akan semakin bertambah intensitasnya di malam hari. Segera kunjungi dokter guna dilakukan pemeriksaan dan penanganan medis lebih lanjut.

Diagnosis Telapak Tangan Gatal Pada umumnya, jenis gatal ini bukanlah merupakan kondisi yang serius. Akan tetapi, Anda disarankan untuk tetap memeriksakan diri ke dokter apabila:

Gatal berlangsung dalam waktu yang cukup lama Intensitas gatal terus bertambah dari waktu ke waktu Gatal disertai gejala lainnya seperti ruam, kulit mengering, dan lainnya Nantinya, dokter akan melakukan serangkaian prosedur pemeriksaan guna memastikan penyebab gatal sekaligus menentukan metode pengobatan yang tepat. Beberapa tahapan pemeriksaan yang dilakukan adalah sebagai berikut.

1. Anamnesis Pertama-tama, dokter atau perawat akan mengajukan sejumlah pertanyaan berkaitan dengan keluhan yang dirasakan.

Sudah sejak kapan kondisi ini berlangsung? Gejala apa saja yang dirasakan? Apakah memiliki riwayat alergi? Apakah sedang mengonsumsi obat-obatan? Jika ya, obat apa? Kegiatan apa saja yang dilakukan sehari-hari? 2. Pemeriksaan Fisik Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan terhadap fisik pasien, dalam hal ini telapak tangan.

Prosedur ini dilakukan untuk melihat apakah ada abnormalitas pada kulit tangan. Jika masih kurang yakin, dokter umumnya akan melanjutkan ke tahapan pemeriksaan penunjang.

3. Pemeriksaan Penunjang Pemeriksaan penunjang dilakukan apabila dokter mencurigai adanya kemungkinan suatu penyakit seperti diabetes atau gangguan saraf.

Guna memastikan hal ini, dokter akan melakukan sejumlah tes seperti tes darah, tes reaksi alergi, maupun pemeriksaan saraf melalui metode pencitraan ( imaging ) seperti CT scan .

Pengobatan Telapak Tangan Gatal Pengobatan disesuaikan dengan penyebab dari kondisi ini, seperti:

Pemberian obat antihistamin Pemberian obat diabetes Pemberian obat kulit

Mitos tangan gatal

Artikel Terkait