Selalu mendapatkan nilai A dalam setiap mata pelajaran atau mata kuliah merupakan keinginan bagi kita yang masih bersekolah atau sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Tapi gimana caranya ya? Belajar sudah, ikut bimbel sudah, tapi hasilnya gini-gini aja?? Mungkin kamu belum menerapkan 11 kebiasaan yang dilakukan oleh orang-orang pintar. Emangnya ada? Ada dong, ini buktinya.. Tugas Kuliah/PR Bukan Sumber Utama Karena pengetahuan bisa didapatkan di mana saja. Itulah yang diketahui oleh siswa-siswa pintar. Mereka sadar bahwa ilmu bisa mereka dapatkan darimana saja sehingga mereka tidak hanya fokus pada tugas kuliah atau pr melainkan berinteraksi dengan berbagai orang yang menggali ilmu dari setiap peristiwa yang mereka alami. Orang Yang Pintar Justru Tidak Selalu Membaca Buku Banyak orang menghabiskan waktunya hanya dengan membaca buku dengan harapan lebih pintar. Memang tidak salah tapi siswa yang pintar telah menemukan metode lain yang selangkah lebih maju dan efisien. Mereka tidak hanya mengandalkan buku sebagai sumber pengetahuan melainkan mencari contoh dan latihan soal dari Google, catatan kuliah dan lainnya sebagai bahan studi. Tidak bisa dibohongi bahwa kini Google menjadi salah satu aspek kehidupan yang memudahkan kita melakukan berbagai hal. Apapun ada di Google, begitu katanya. Ini pula yang diterapkan oleh siswa pintar. Mereka akan mengakses Google kapan pun ketika mereka membutuhkan jawaban dari kegelisahan mereka. Mereka Menguji Diri Mereka Sendiri Menantang diri sendiri dengan menetapkan standar tinggi pada setiap persoalan adalah cara untuk menjadi lebih pintar. Dengan melakukan hal tersebut, kamu jadi punya semangat untuk menaklukan ujian-ujian yang sulit. Dan jika ini dilakukan secara terus-menerus maka bisa dipastikan aktualisasi diri kamu juga akan semakin baik. Seperti diibaratkan applikasi ponsel yang sering di up-grade tentu memiliki performa lebih baik dibanding yang tidak. Belajar Dengan Waktu Yang Singkat Sepertinya kita semua sepakat bahwa belajar adalah proses yang membosankan dan tidak jarang menimbulkan rasa kantuk. Betul tidak? Itu pula yang dirasakan siswa pintar. Meskipun mereka terlihat hebat dengan kemampuannya memcahkan masalah yang sulit tapi mereka juga tidak suka berlama-lama menghabiskan waktu mereka untuk belajar. Para siswa pintar mengalokasikan sedikit waktu mereka untuk belajar. Mereka belajar dengan fokus dan menutup buku begitu waktunya selesai. Hal itu dilakukan karena mereka tahu bahwa otak mereka butuh istirahat dan belajar yang terlalu lama hanya akan menghilangkan fokus yang membuat materi justru tidak masuk ke dalam otak. Melihat Masalah Dengan Cara Yang Berbeda Zaman berubah maka tidak semua metode kuno masih bisa diterapkan di era global seperti saat ini. Dulu kita dianjurkan untuk belajar lebih giat, lebih lama, dan lebih sering ketika mendapati nilai ulangan yang jelek. Tapi lagi-lagi siswa pintar selangkah lebih maju, mereka menemukan bahwa metode untuk lebih pintar tidak selalu ditentukan dari seberapa sering atau seberapa lama kamu belajar. Mereka mencoba untuk menganalisis masalah yang mereka dapatkan dengan bertanya pada diri mereka sendiri. Misalnya saja ketika mendapat nilai yang buruk, mereka akan bertanya apa yang salah dengan jawaban mereka, apa yang salah dengan cara belajar mereka, dan mengapa mereka bisa mendapatkan nilai tersebut. Setelah menganlisisnya mereka lalu berusaha mencari jawaban dan mengaplikasikan metode baru sesuai dengan hasil renungannya. Tidak Me-Highlight Catatan Kita mungkin pernah menstabilo catatan pada kata-kata atau kalimat yang penting. Tapi ternyata cara tersebut tidak efektif. Dengan menstabilo catatan kamu hanya akan fokus membaca kalimat tersebut dan melupakan lanjutannya. Siswa cerdas mengakali penghapalan dengan membuat catatan sesuai dengan kata-kata mereka sehingga mereka lebih mudah memahami isi dari materi belajar. Tidur Cukup Itu Harus SKS atau sistem kebut semalam ngga berlaku bagi para siswa pintar. Mereka sadar bahwa tubuh dan pikiran mereka butuh istirahat agar apa yang mereka baca atau pelajari dapat terendapkan. Mereka akan cukup tidur dan bangun dengan keadaan segar agar otak mereka siap menerima informasi dari luar. Karena dengan begadang atau belajar hingga larut hanya akan membuat kamu merasa mumet dan informasi malah tersendat untuk diolah. Melibatkan Diri Dengan Bertanya Karena hasratnya yang haus akan informasi dan pengetahuan, para siswa pintar selalu melibatkan diri mereka dalam berbagai situasi dengan bertanya. Mereka tidak akan ragu mengajukan pertanyaan apabila mereka merasa tidak tahu. Dengan habit mereka yang seperti ini tentu akan banyak pengetahuan yang mereka dapatkan karena adanya rasa ingin tahu yang tidak pernah selesai. Melakukan Yang Terbaik Dalam Setiap Tugas Yang terbaik menurut kita belum tentu sama dengan yang diharapkan orang lain. Tapi itu tidak jadi soal bagi para siswa pintar, mereka akan mengerahkan seluruh waktu, tenaga, dan pikiran mereka untuk melakukan yang terbaik pada setiap tugas yang mereka dapatkan. Sekalipun dosen atau gurunya killer, mata pelajarannya membosankan, atau lingkungannya menyebalkan mereka tidak peduli. Yang jadi fokus mereka adalah ketika mereka telah rela menghabiskan waktu mereka dengan mengikuti pelajaran maka harus ada yang bisa mereka bawa pulang yaitu pengetahuan. Sudah Pasti Giat Belajar Giat belajar seringkali diidentikan dengan lamanya waktu belajar, padahal tidak selalu demikian kok. Untuk menjadi siswa pintar tentu harus giat belajar dan itu pula yang dilakukan oleh siswa pintar. Tapi siswa pintar tidak menghafal melainkan memahami. Mereka akan berusaha menelaah berbagai informasi yang masuk dan merangkainya menjadi sebuah fakta yang saling terkait. Hal ini tentu lebih mudah untuk mereka simpan dalam memori otak dibanding dengan mengingat setiap kata dalam catatan. Ternyata para siswa pintar tidak selamanya mengukung diri mereka dengan belajar dan anti-sosial. Justru sebaliknya, karena ilmu bisa didapat dimana saja maka jangan pernah berhenti belajar dan berpatokan pada satu metode. Dan untuk kamu para siswa pintar yang punya metode belajar lebih yahud, silakan tulis di kolom komentar yaa. Mari belajar bersama!
