Home » Kongkow » Materi » Pelajaran Bahasa Indonesia: Jenis dan Contoh Kalimat Majemuk

Pelajaran Bahasa Indonesia: Jenis dan Contoh Kalimat Majemuk

- Kamis, 24 Desember 2020 | 12:00 WIB
Pelajaran Bahasa Indonesia: Jenis dan Contoh Kalimat Majemuk

Tahukah anda apa pengertian dari kalimat majemuk? Kalimat majemuk merupakan suatu kalimat yang memiliki dua pola maupun lebih. Biasanya di setiap kalimat majemuk akan menggunakan kata penghubung yang berbeda-beda.

Sehingga kita pun bisa dengan mudah mengenal jenis kalimat majemuk ini hanya dengan mengetahui kata penghubung yang telah digunakan. Fungsi utama dari kalimat majemuk ini tentu saja untuk menjabarkan, menguraikan, menjelaskan maupun memperinci.

Definisi Kalimat Majemuk

Kira-kira apa definisi kalimat majemuk itu? Kali ini kita akan mengajak anda membahas salah satu Bab dalam pelajaran bahasa Indonesia, yaitu tentang kalimat majemuk.

Kalimat majemuk adalah sebuah kalimat yang memiliki dua klausa atau lebih. Setiap kalimat selalu memiliki klausa yang merupakan paduan antara satu subjek dan predikat, serta bisa ditambahi objek, pelengkap, maupun keterangan.

Secara sederhananya, kita pahami bahwa kalimat majemuk memiliki lebih dari satu subjek, predikat, objek, ataupun pelengkap. Teman-teman bisa menemukan adanya penggabungan ataupun perluasan di salah satu bagian kalimat tersebut.

Mengenal Jenis Kalimat Majemuk

Nyatanya jenis dari kalimat majemuk ini telah terbagi menjadi beberapa bagian berdasarkan dengan proses pembentukannya. Kini kalimat majemuk terbagi menjadi empat, berikut penjelasannya:

a. Kalimat Majemuk Setara

Kalimat majemuk setara merupakan suatu kalimat yang memiliki sifat setara maupun sederajat pada hubungan dengan unsur-unsurnya. Biasanya jenis kalimat majemuk yang satu ini tidak memiliki suatu anak kalimat. Anda bisa mengenali ciri dari kalimat majemuk ini dengan adanya kata penghubung seperti lalu, namun, tetapi, kemudian, atau, melainkan dan sedangkan.

Contoh kalimat majemuk setara

  • Harga bbm naik dan harga bahan pokok ikut naik

  • Siswa memiliki rencana karya wisata tetapi para guru melarangnya

  • Kita akan pergi atau duduk saja di sini?

b. Kalimat Majemuk Rapatan

Untuk kalimat majemuk rapatan ini sebenarnya hanyalah pengembangan dari kalimat majemuk setara yang telah dirapatkan bagiannya karena frasa dalam kalimat ini telah berada pada posisi yang sama. Bagian yang nantinya dirapatkan bisa berupa predikat maupun subyeknya.

Contoh kalimat majemuk rapatan

Ayah membawa buku

Ibu membawa buku

Kalimat majemuk rapatannya menjadi: Ibu dan ayah membawa buku

Pak Budi guru Bahasa Inggris

Pak Budi teman ayahku

Kalimat majemuk rapatannya: Pak Budi guru bahasa Inggris dan teman ayahku

c. Kalimat Majemuk Bertingkat

Kalimat majemuk bertingkat ini merupakan salah satu jenis kalimat majemuk yang hubungan antara unsur-unsurnya ini tidak sederajat. Biasanya ada salah satu unsur yang memiliki kedudukan sebagai induk kalimat sedangkan unsur yang lainnya memiliki kedudukan sebagai anak kalimat.

Jenis klausa dari kalimat majemuk bertingkat ini sebagai hasil dari perluasan terhadap salah satu maupun beberapa unsur sehingga mampu membentuk suatu pola yang baru.

Contoh kalimat majemuk bertingkat

  • Ayah pulang ketika ibu sedang memasak dan aku sedang membaca buku

  • Saya sedang menggambar dan adik bermain ketika ibu datang

  • Ujian telah selesai saat tim pemeriksa dan guru-guru sudah pulang

  • Karena hari sudah malam, kami pun hanya berbincang-bincang sebentar dan langsung pulang ke rumah

  • Saat kami pulang, mereka masih bekerja karena tugasnya belum terselesaikan

d. Majemuk Campuran

Kalimat majemuk campuran ini merupakan hasil dari penggabungan kalimat majemuk setara maupun rapatan dengan kalimat majemuk yang bertingkat. Pada umumnya kalimat majemuk ini memang campuran, paling sedikit terdapat tiga kalimat tunggal dalam satu kalimat.

Jika anda masih merasa bingung dengan kalimat majemuk campuran ini. Ada beberapa contoh kalimat majemuk campuran yang bisa anda jadikan acuan pemahaman anda. Di antaranya:

  • Keponakan tinggal di kota supaya bisa menemani ayahnya

  • Meskipun hatinya sedang bersedih, namun dia tidak pernah menangis

  • Saat sedang bekerja, Edi pingsan

  • Asalkan mau belajar giat, kamu pasti bisa mengerjakan semua soal ulangan

  • :Kami tidak setuju, maka kami protes

  • Acara saat itu dibatalkan karena hujan deras mengguyur kala itu

  • Dia berjalan dengan santainya

  • Sekarang Lusi pun tahu bahwa adiknya sudah bisa membaca

Itulah tadi berbagai penjelasan mengenai jenis dan contoh kalimat majemuk dari kami. Dengan mengetahui semua jenis kalimat majemuk serta contohnya ini tentu saja anda akan cepat paham dengan kalimat tersebut. Semoga bermanfaat

Contoh kalimat majemuk lainnya

Berikut ini kami bagikan contoh kalimat majemuk lainnya yang bisa kita telaah:

Contoh Kalimat Majemuk Setara

  • Ayah menyetujui niatku dan ibu merestuinya.

  • Kami akan pergi atau duduk saja di sini?

  • Siswa berencana karya wisata, tetapi guru melarangnya.

  • Saya membeli buku dan adik ikut membelinya juga

  • Saya ingin melanjutkan pendidikan di bidan kehutanan dan ternyata ayah sangat mendukung pilihan tersebut.

  • Harga BBM naik dan bahan pokok ikut naik

Contoh Kalimat Majemuk Bertingkat

  • Ketika sedang bekerja, Budi pingsan.

  • Asalkan mau belajar, kau pasti bisa mengerjakan soal itu.

  • Seandainya Andi datang lebih cepat, aku pasti bertemu dengannya.

  • Sepupu tinggal di kota agar bisa menemani ibunya.

  • Walaupun hatinya sedih, dia tidak pernah menangis.

  • Daripada melamun, bantulah ayahmu.

  • Acara itu dibatalkan karena hujan turun sangat deras

  • Kami tidak setuju, maka kami protes

  • Dia berjalan dengan santai.

  • Sekarang dia tahu bahwa adiknya bisa membaca.

  • Tanpa memakai kendaraan, Budi sampai di rumahku

Contoh Kalimat Majemuk Campuran

  • Ayah pulang ketika ibu memasak dan adik membaca buku.

  • Ujian sudah selesai ketika tim pemeriksa datan dan guru-guru sudah pulang.

  • Saya sedang menulis dan adik bermain ketika ayah datang.

  • Indonesia adalah negara pertanian, tetapi Indonesia menghadapi kendala serius dalam hal musim sehingga swasembada beras tidak tercapai.

  • Karena hari sudah malam, kami berbincang-bincang sebentar dan langsug pulang.

  • Kami pulang, tetapi mereka masih bekerja karena tugasnya belum selesai.

Contoh Kalimat Majemuk Rapatan

Pak Bahar, guru bahasa Indonesia.
Pak Bahar, teman ayahku
Pak bahar, guru bahasa Indonesia dan teman ayahku (rapatan subjek)

Ayah membawa roti
Ibu membawa roti
Ayah dan ibu membawa roti 

Cari Artikel Lainnya