Mengenal Boboto, botok renyah khas Ternate

Oleh : Rizki Mumpuni - 25 February 2017 11:00 WIB

Ternate merupakan salah satu kota di Indonesia yang dikenal akan kekayaan alamnya.

Kota yang terletak di Maluku Utara ini berupa pulau berisi hutan dan benteng-benteng peninggalan Spanyol, Portugis dan Belanda yang dikelilingi perairan yang cantik. Salah satu yang terkenal ialah Pantai Sulamadaha yang sejernih kaca.

Selain itu, tentu saja makanan khasnya yang banyak terbuat dari ikan, hasil laut jagoan Ternate. Misalnya seperti boboto.

Makanan ini terbuat dari olahan daging ikan yang dibungkus dengan daun pisang segar. Dari nama dan bentuknya, boboto mungkin mengingatkan Anda akan botok, makanan serupa yang berasal dari tanah Jawa.

Tidak ada literatur yang menjelaskan secara rinci asal muasal hubungan antara boboto dan botok, namun dilihat dari nama serta bentuknya tampaknya kedua makanan ini mempunyai hubungan yang cukup dekat.

Walaupun demikian, tetap ada perbedaan di antara keduanya terutama pada isi boboto yang banyak mengandung protein hewani.

Tak seperti botok yang terbuat dari kelapa parut dan santan, boboto lebih banyak menggunakan daging ikan dalam adonannya.

Uniknya, boboto juga diberi campuran kacang kenari yang banyak dihasilkan di Maluku, sehingga rasanya pun menjadi gurih dan lebih renyah.

Cara membuatnya cukup mudah, meskipun membutuhkan waktu yang relatif lama.

Pertama, daging ikan dicincang hingga halus kemudian dicampur dengan bumbu. Setelah itu adonan tersebut diaduk dengan telur ayam, dan santan hingga menjadi lebih kental. Proses ini juga dapat dilakukan dengan blender.

Terakhir, kenari yang telah dirajang diaduk setelah adonan lembut dan menyatu.

Adonan boboto kemudian dibungkus dengan daun pisang membentuk kantung, lalu dikunci dengan bilah lidi dan dikukus selama kurang lebih 45 menit hingga matang.

Selain daging ikan cakalang segar, ikan cakalang fufu (cakalang asap) juga dapat dipakai untuk membuat boboto.

Boboto dari cakalang fufu mempunyai cita rasa dan aroma asap yang nikmat. Bisa juga menggunakan ikan tuna yang akan menghasilkan boboto yang lebih lembut teksturnya.

Sajian ini sayangnya jarang dijumpai di rumah-rumah makan. Tetapi tidak pernah absen untuk mengisi sajian di perhelatan dan pesta-pesta adat di daerah Ternate-Tidore.

Tag

Artikel Terkait

Kuis Terkait

Video Terkait

Cari materi lainnya :