5 Tantangan Bagi Para Penulis yang Tidak Boleh Dibiarkan

Oleh : Ica - 08 July 2019 10:00 WIB

Bagi sebagian orang menulis bukan hanya menuangkan tinta di atas kertas. Bukan juga tentang sekadar merangkai kata hingga indah dan membuat pembaca terpesona. Bagi sebagian orang, menulis sudah menjadi rutinitas yang membuatnya makin bersemangat dan ketagihan untuk melakukannya. Menuangkan isi hati hingga menjadikannya sebuah profesi. Tak sekadar melakukan sebagai pelampiasan ambisi, tapi juga sebagai pengobat luka hati.

Namun siapa sangka, para penulis pun bisa mengalami yang namanya jenuh, bosan dan masalah lain yang mungkin dihindari. Bahkan menjadi musuh terbesar agar tidak sampai mendekat. Yang dibayangkan hanya semua produktivitas menulis akan terganggu saat masalah itu muncul. Seperti,

1. 'Stuck' dan bingung mencari ide

Ya, menulis nyatanya tak hanya merangkai kata saja. Tapi menuangkan setiap ide yang dimiliki agar bisa dibaca dan dipahami dengan mudah oleh pembaca. Ide yang muncul mungkin akan berkembang hingga rasanya kewalahan untuk menampung. Dan berujung bingung harus diapakan ide ini nantinya. Ada pula, saat di mana semua tulisan seolah biasa saja dan tidak berkembang. Stuck atau sejenak berhenti karena tidak tahu lagi harus berbuat apa, terlebih ketika ide yang dibutuhkan tak kunjung muncul.

Jika kondisi ini sudah muncul, cobalah rehat sejenak. Mungkin kamu terlalu lelah hingga kesulitan berpikir dan menentukan sikap. Pikirkan saja yang ingin kamu pikirkan. Jangan menahannya. Tulis saja dulu. Masalah salah semua akan kita koreksi di akhir nanti. Jangan batasi imajinasi, sebab semua bisa berganti seiring waktu terus berjalan dengan pasti.

2. Tulisan yang membosankan

Ada yang bilang saat kamu menulis dan ingin tahu apakah tulisanmu bagus atau tidak, maka cobalah baca tulisanmu sendiri. Kamu akan menemukan di mana kamu merasa tidak pas membacanya dan butuh sentuhan lain dalam tulisanmu. Tentu saja kita pun tidak bisa mengikuti satu per satu kehendak dan selera orang. Tapi tetap fokuslah pada mereka, karena kamu akan memberikan tulisanmu pada pembaca.

Tulisan yang membosankan itu lumrah terjadi. Tapi jangan sampai rasa bosanmu mengalahkan keinginanmu untuk terus menulis. Kamu layak menulis dengan rasa dan karena keinginanmu sendiri. Jika kamu tidak yakin, mintalah pendapat orang lain. Tanyakan alasannya dan carilah perbaikannya.

3. Belum menemukan gaya bahasa & penulisan sendiri

Ya, jutaan penulis di seluruh dunia. Tentu memiliki gaya penulisan hingga bahasa yang digunakan. Biasanya mereka akan terlebih dulu menentukan karakter diri hingga menentukan gaya penulisan & bahasa yang akan digunakan. Tentu saja hal ini menjadi bagian penting, terlebih saat setiap penulis harus mampu diingat dan dikenang karyanya karena isi cerita, gaya penulisan dan penggunaan bahasa.

Mencoba-coba mana yang bisa kamu gunakan tidak ada salahnya kok. Kamu masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki gaya bahasa yang menurutmu bukan kamu banget. Di awal menulis mungkin kamu masih meniru orang lain apalagi penulis favoritmu. Tapi semakin ahli kamu, tunjukkan gaya bahasa yang sesuai dengan dirimu.

4. Konsisten itu sulit tapi menantang

Sejak dulu, manusia yang mampu menjaga konsistensi adalah manusia yang hebat. Konsisten terhadap janji, pekerjaan hingga hobi pun harus dilaksanakan. Salah satunya saat kamu berkomitmen menulis rutin. Entah untuk blogmu atau sosial mediamu. Konsisten dalam menulis memang sulit, apalagi saat kamu sedang lelah atau melakukan hal lain hingga urusan menulismu sedikit terabaikan.

Jika kamu memiliki waktu, set kembali alur kerjamu. Tentukan lagi targetnya dan waktunya. Tegaslah pada dirimu sendiri. Jika tak sempat membuka laptop, maka di handphone pun juga bisa. Yang terpenting adalah konsistensimu dalam mengembangkan hobimu.

5. Media yang itu-itu saja

Salah satu yang membuat semangat adalah mulai beragamnya media sebagai wadah menulis. Jika dulu hanya buku, blog pribadi dan sosial media yang masih sangat terbatas, maka kini semua menjadi makin beragam. Mulai dari sosial media yang sudah seperti buku harian, hingga portal artikel yang bisa sebagai wadah menulis sekaligus mengumpulan pundi-pundi rupiah.

Jika kamu bingung dan bosan dengan media yang sama dari dulu. Maka cobalah bereksplorasi lebih dalam dan jauh pada media lain yang belum pernah kamu coba sebelumnya. Ingat! Tidak ada yang salah, hanya saja semua harus bijak kamu gunakan, konsisten dan pastinya menulislah sebagai dirimu yang apa adanya.

Tag

Artikel Terkait

Kuis Terkait

Video Terkait

Cari materi lainnya :