Tips Membangun Taman Kecil di Lahan Minimalis

Memiliki taman di rumah adalah harapan banyak orang. Zaman yang semakin edan, tuntutan hidup yang semakin tinggi, dunia yang semakin tidak dimengerti, serta polusi yang menyeraang sana-sini, menjadikan taman sebagai harapan bagi banyak orang untuk rehat sejenak dari segala masalah tersebut. Walaupun ada taman kota, banyak orang memimpikan tamannya sendiri. Jangankan untuk taman, memiliki lahan parkir di rumah saja sulitnya bukan main. Tenang, ada solusi bagi kamu yang ingin membangun taman di lahan yang sangat sempit.

1. Kesesuaian antara luas taman dan dimensi tanaman

unsplash.com

Tidak jauh-jauh dari konsep minimalis, taman kecil juga memiliki tujuan yang sama. Artinya taman minimalis menonjolkan kesederhanaan dan menciptakan keindahan dari sedikit tanaman.

Lahan sempit pun sebaiknya tidak memiliki terlalu banyak tanaman karena akan menyebabkan kesemerawutan dan bukannya keindahan. Tanaman minimalis tidak masalah memiliki banyak tanaman, namun harus terlihat proporsional dan harmonis.

Oleh sebab itu, hal yang sebaiknya diperhatikan adalah dimensi atau ukuran tanaman yang akan ditanam. Untuk menciptakan kesan rimbun, tumbuhan perlu ditanam berdekatan dengan memperhatikan komposisi warna daun dan bunganya.

Untuk menghindari kesan ramai, usahakan untuk mempriotaskan keseragaman bentuk daun. Mudah, 'kan?

2. Buat taman minimalis di beberapa lokasi terpisah

unsplash.com

Untuk lahan terbatas, mengukur luas lahan menjadi penting untuk menentukan cara kita membagi area untuk. Taman yang sempit pun bisa jadi menarik, kok. Untuk lahan sangat sempit ada beberapa pilihan ide taman minimalis, misalnya:

1. Lahan berumput tanpa tanaman hias

2. Lahan berumput dengan satu tanaman hias berukuran sedang

3. Taman Zen sederhana dalam bentuk lahan yang ditutup batu-batu hias

4. Taman Zen dengan tanaman hias

5. Deret tanaman untuk memanfaatkan lahan sempit memanjang

6. Tanaman hias dalam pot

3. Jalan setapak penghubung antar area taman minimalis

unsplash.com

Meski lahan sangat sempit, bukan berarti tidak ada peluang untuk mendekorasinya. Kamu masih bisa menempatkan jalan setapak yang menghubungkan antar sudut atau area yang ada di sekitarnya.

Misalnya dari teras membelah tengah taman minimalis. Bisa juga menghubungkan dua tanaman yang menjadi titik perhatian di taman itu. Dengan cara ini kita bisa menciptakan keluasan ruang secara visual. Bahan yang banyak digunakan untuk membuat jalan setapak adalah lempeng batu alam, potongan kayu, cetakan semen, dan paving grass block.

4. Menyamarkan pagar taman minimalis

unsplash.com

Kendala taman minimalis di lahan terbatas adalah terlihatnya pagar pembatas, entah dinding atau pagar besi. Pagar atau dinding menegaskan batas sesuatu sehingga kesan alami bisa hilang sama sekali.

Pada taman gaya lain, keberadaan pagar atau dinding bisa disamarkan dengan menanam tanaman semak di sepanjang garis dinding atau pagar. Sayangnya hal ini kontradiktif untuk taman minimalis. Karena yang ingin dikedepankan taman minimalis adalah kesederhanaan, ciri khas taman minimalis adalah tanaman yang simpel.

Dengan demikian, solusinya adalah menanam tanaman berdaun kecil dan ramping di sepanjang dinding atau pagar. Tanaman yang dipilih sebaiknya ramping dan tidak tumbuh besar. Bisa juga dipadukan dengan jenis tanaman lain yang lebih kecil. Jangan lupa memperhatikan komposisi warna dan jarak antar tanaman.

Membangun taman di lahan sempit sebenarnya tidak sulit. Hanya saja, perlu pengetahuan yang baik dan strategi jitu agar taman yang dibangun di lahan sempit tersebut dapat mewujudkan ekspektasi kamu terhadap ruang yang mampu memberi ketenangan.