Home » Kongkow » Bahasa Inggris » Rumus Present Continuous Tenses

Rumus Present Continuous Tenses

- Kamis, 07 Januari 2021 | 16:00 WIB
Rumus Present Continuous Tenses

Kali ini, kita akan membahas mengenai present continuous tense yang merupakan grammar dasar yang perlu kamu ketahui dalam Bahasa Inggris. Apa sih sebenarnya present continuous tense dan bagaimana cara menggunakannya dalam kalimat?

Dilansir dari Grammarly, present continuous tense merupakan bentuk tense yang digunakan untuk menyatakan bahwa suatu aksi sedang berlangsung selama waktu tertentu pada waktu sekarang (present). Bentuk ini menunjukkan bahwa aksi tersebut terjadi sebelum (begins before), selama (is in progress at the present), dan berlanjut setelah (continues after) waktu atau aksi lainnya.

  • Aunt Christine is warming up the car while Scott looks for his new leather coat.
  • They are eating at Scott’s favorite restaurant today.
  • They are sitting at Scott’s favorite booth, the one with the sparkling red plastic seats.
  • The waiter is standing behind the counter right now with a notepad in his hand and pencil behind his ear.
  • “Are you waiting to open your presents after you eat your pancakes?” said Aunt Christine, taking a sip from her root beer.

 

Rumus Present Continuous Tense

Dalam penerapannya dalam kalimat, kamu perlu mengingat rumus di bawah ini.

  • Bentuk positif: Subjek + be (am/is/are) + verb (-ing) + …
  • Bentuk negatif: Subjek +be (am/is/are) + not + verb (-ing) + …
  • Bentuk interogatif: Be (am/is/are) + subjek + verb (-ing) + …?

 

Penggunaan Tense

Sesuai yang sudah kita ketahui bahwa present continuous tense ini merupakan tense yang digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan yang sedang berlangsung. Namun, pada penggunaannya ada beberapa kondisi yang perlu kamu ketahui.

  • Untuk menunjukkan suatu aksi yang sedang berlangsung dan terjadi sekarang. Contoh:
    • It is raining and I am waiting for my mother to pick me up.
    • I am writing this letter to express my feelings to you.
    • She is dancing in the rain.
  • Untuk membicarakan aksi yang terjadi sekitar waktu pembicaraan. Contoh:
    • Arnold is taking five classes this semester.
    • At this moment, my husband keeps all his money in his closet.
  • Untuk membicarakan rencana yang sudah pasti akan terjadi dalam waktu dekat. Contoh:
    • She is spending her holiday in Bangkok next week.
    • He is renting a whole theatre for his anniversary tonight.
    • My boss is promoting Stacey to be the new manager next month.

 

Ciri-Ciri Present Continuous Tenses

Setelah mengetahui berbagai fungsinya, anda juga perlu melihat ciri-ciri tenses ini pada setiap kalimat. Sebab, tenses kategori The Present memiliki ciri atau karakteristik tersendiri. Berikut ini penjelasannya.

  • Menggunakan kata kerja bentuk -ing atau V-ing. Contoh: playing, watching, doing, singing, cooking, dancing, dan lain-lain.
  • Apabila diubah menjadi kalimat tanya, maka to be akan berpindah ke depan. Diketahui bahwa to be terdiri dari am, is, dan are. Jika menggunakan kalimat tanya negatif, maka hanya ditambahkan not setelah to be. Contoh: Are not we singing BTS song?

Beberapa ciri-ciri diatas merupakan karakteristik dari tenses ini. Sehingga apabila muncul verb -ing atau kata kerja bentuk -ing, maka bisa ditengarai bahwa kalimat tersebut menggunakan Present Continuous.

Mengingat present continuous tense tidak hanya digunakan untuk menunjukkan kejadian yang berlangsung sekarang tetapi juga masa depan yang dekat, maka penggunaan keterangan waktu sangatlah penting untuk diperhatikan. Umumnya, keterangan waktu berikut digunakan pada kalimat present continuous tense adalah:

  • Right now
  • At the moment
  • Today
  • At present
  • This month
  • This year
  • This week
  • This semester

 

Kata Kerja yang Tidak bisa Digunakan dalam Present Continuous Tense

Tahukah kamu? Tak semua kata kerja bisa digunakan dalam tense ini, lho! Hal ini dikarenakan kata kerja tersebut menunjukkan keadaan atau situasi yang kita tidak harapkan untuk berubah dan tidak menggambarkan aksi atau tindakan. Kata kerja ini lebih dikenal dengan nama kata kerja statis (stative verbs). Berikut contoh kata kerja statis:

  • Kata kerja  yang menunjukkan perasaan dan emosi: love, prefer, hate, like, appreciate, want, dislike.
  • Kata kerja yang menunjukkan penggunaan indra: hear, taste, smell, see.
  • Kata kerja yang mengekspresikan pengetahuan, pendapat, dan kepercayaan: think, believe, understand, know, recognize.
  • Kata kerja yang menunjukkan kepemilikan: own, have, possess, belong.
  • Kata kerja statis lainnya: seem, be, exist, need, cost.

Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa kata “love” tidak bisa digunakan sebagai kata kerja dalam tense ini? Padahal mungkin kamu sering mendengar kalimat “I’m loving it!” Secara struktur grammar, sebenarnya kalimat ini salah karena mengandung stative verbs. Namun, hal ini terhitung sebagai style saja dan bersifat informal. Kamu akan sering menemukan ini dalam pembicaraan seputar orang-orang dekat saja. Kalimat ini tak akan pernah kamu temui dalam komunikasi formal atau bisnis.

Cari Artikel Lainnya