Kisah Terciptanya Nabi Adam as Dan Pembangkangan Iblis Untuk Bersujud Kepadanya

Hai otakers, kali ini akan beberapa kisah Nabi yang mana kisah-kisah nyata ini sudah ada dalam Al-Qur’an. Dimulai dari kisah Nabi yang pertama yaitu Nabi Adam as. Dalam kisah tentang Nabi Adam as ada beberapa kisah mulai dari diciptakannya dan keluarnya Dia dari Syurga. Baiklah mari kita bahas dulu yang pertama tentang “Kisah Terciptanya Nabi Adam as Dan Pembangkangan Iblis Untuk Bersujud Kepadanya”.

Terciptanya Nabi Adam

Manusia yang pertama diciptakan oleh Allah SWT adalah Nabi Adam as. Beliau diciptakan dari tanah liat yang kering (tembikar) kemudian diberikan bentuk manusia dan selanjutnya dimasukkan/ditiupkan roh kepadanya sehingga jadilah bentuk manusia sempurna yaitu wujud Adam.

Namun sebelum Allah menjadikan Nabi Adam, terlebih dahulu Allah sudah menjadikan makhluk lainnya yaitu Malaikat dan Jin/Iblis. Meskipun keduanya diciptakan dari hal yang berbeda, namun tujuan dari penciptaannya adalah sama yaitu untuk menyembah kepada Allah SWT. Malaikat dijadikan dari Nur (cahaya) sedangkan jin/iblis dijadikan-Nya dari api. Dengan perbedaan asal muasal penciptaan ini, tentu kedua makhluk ini memiliki sifat dan tabiat berbeda.

Maksudnya bagaimana?

Malaikat diciptakan oleh Allah SWT yang terbuat dari cahaya (nur), berdasar dari salah satu hadits Nabi Muhammad SAW, "Malaikat telah diciptakan dari cahaya". Malaikat selalu menyembah Allah dan selalu taat akan perintah yang diberikan oleh-Nya. Malaikat juga tidak pernah berdosa. Bahkan, tak ada seorang-pun yang mengetahui jumlah pasti dari malaikat, hanya Allah SWT saja yang tahu. Sedangkan Jin diciptakan oleh Allah SWT dari nyala api, seperti dalam surat Ar Rahman ayat 15, yang berarti, "...dan Kami telah menciptakan jin dari nyala api." Jadi, jin menurut bahasa berarti sesuatu yang tersembunyi dan halus. Jin juga makhluk yang kotor, sombong, dan durhaka kepada Allah SWT, memiliki syahwat atau nafsu yang angkara, butuh makan minum, serta memiliki keturunan yang banyak.

Pembangkangan iblis untuk bersujud

Setelah Nabi Adam as diciptakan oleh Allah SWT kemudian dipanggillah kedua makhluknya yaitu malaikat dan jin/iblis. Mereka diperintahkan untuk bersujud (kepada Nabi Adam as). Yang dimaksud dengan sujud disini bukan berarti menyembah, akan tetapi sebagai penghormatan. Kemudian semua malaikat sama bersujud kepada Nabi Adam atas perintah Allah SWT kecuali iblis yang membangkang dan tidak mau bersujud kepadanya lantaran ia lebih mulia daripada Nabi Adam. Di samping itu ia dijadikan diri api sedangkan Nabi Adam, dijadikan dari tanah. Karena itu Allah SWT mengusirnya dari syurga dan ia digolongkan orang-orang kafir yang menjadi penghuni neraka. Kisah ini sudah ada dan tertulis dalam Qur’an surah Al-Hijr ayat 28-44.

Pengusiran Iblis dari Syurga

Setelah iblis membangkang dan tidak mau melaksanakan perintah Allah yaitu bersujud kepada Nabi Adam bersama malaikat, lalu Allah mengusir sekaligus mengeluarkannya dari syurga. Sesudah iblis dikeluarkan dari syurga maka iblis mengajukan permintaan kepada Allah agar dia dan semua keturunannya diberikan umur yang panjang (tidak mati) sampai datangnya hari kiamat. Iblis berjanji akan mengancam Adam as bersama anak cucunya, untuk digoda, dibujuk, rayu dan disesatkan dari jalan yang benar agar nantinya mereka tidak ada yang taat dan patuh terhadap perintah-perintah Allah SWT. Bahkan iblis akan berusaha dengan sekeras-kerasnya untuk menyesatkan Adam dan anak cucunya agar nantinya mereka bersama-sama disiksa dan dimasukkan ke dalam neraka. Karena itu Allah SWT berfirman : Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah iblis,maka dia akan mendapatkan siksa dan bersamanya (iblis) akan dimasukkan kea pi neraka jahanam.