Cara Sukses Punya Brand Fashion Milik Sendiri!

Bisnis fashion menjadi bisnis yang diminati para kaum milenial saat ini. Bukan hanya menjanjikan, tetapi fashion juga sudah menjadi gaya hidup dari sebagian besar masyarakat Indonesia. Kini fashion merupakan bagian dari kebutuhan utama manusia selain pangan dan papan. Maka karena itulah bisnis fashion dan bisnis konveksi sangat bertumbuh dan diminati. Seperti yang diketahui, setiap hari pasti ada aja orang yang membeli produk baju hingga produk tas dan lainnya.

Kesuksesan beberapa tokoh dalam bisnis fashion yang juga menyumbangkan minat tertinggi bagi para pemula. Seperti contohnya Amancio Ortega pemilik Zara, saat ini merupakan orang terkaya no.6 versi Forbes dengan total kekayaan mencapai US$ 59,7 miliar atau jika di rupiahkan sebesar Rp 842 triliun.

Pastinya untuk mencapai kesuksesan bisnis fashion perlu menghadapi tantangan usaha. Tantangan tersebut biasanya berasal dari internal dan eksternal. Jika ingin memulai bisnis fashion Anda perlu untuk memiliki strategi bisnis.

“Dalam bisnis bukan hanya sekedar marketing, branding, promosi, sales tetapi perlu tahu juga membangun strategi bisnisnya. Stategi bisnis itu tentu salah satunya adalah laporan keuangan, karena kalau itu tidak punya, kita tidak tahu bisnis ini untung atau tidak” ujar Floery Dwi Mustika, CEO Sparks Fashion Academy.

Bisnis fashion juga diperlukan konsep perencanaan yang matang. Mulai dari jenis produk yang ingin dihasilkan, design fashion yang menarik dan dibutuhkan pasar saat ini, daya kreatifitas yang tinggi di setiap produk fashion, persiapan kegiatan produksi, sampai dengan cara Anda memasarkan produk.

Salah satu faktor lain agar bisa menjadi bisnis fashion yang menjanjikan adalah memiliki strategi pemasaran yang efektif. Buatlah merek fashion Anda dengan logo yang menarik dan konsisten agar semakin melekat dibenak pembeli (positioning).

Jalur pemasaran online bisa juga Anda tempuh untuk mendapatkan banyak target pasar bagi bisnis fashion Anda. Jaman sekarang semakin cepat dalam segi bertransaksi. Maksimalkan website, sosial media, dan market place yang ada untuk menjangkau calon pembeli.