Home » Kongkow » Ekonomi » Alat Pemuas Kebutuhan: Pengertian dan Jenis-jenisnnya

Alat Pemuas Kebutuhan: Pengertian dan Jenis-jenisnnya

- Jumat, 29 Oktober 2021 | 15:21 WIB
Alat Pemuas Kebutuhan: Pengertian dan Jenis-jenisnnya

Mengutip buku Konsep Dasar Ekonomi: Pendekatan Nilai-nilai Eco-Culture (2018) oleh Rahmatullah Inanna Mustari, kebutuhan adalah semua hal yang diperlukan manusia untuk mencapai kesejahteraan dalam hidup.

Sedangkan, alat pemuas kebutuhan adalah alat yang dapat dimanfaatkan guna memenuhi beragam kebutuhan manusia. Mulai dari kebutuhan primer, sekunder, tersier, rohani, jasmani, dan lainnya.

Alat pemuas kebutuhan dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis. Kelompok ini didasarkan oleh penggunaan, pembuatan, cara memperoleh dan hubungan barang dengan barang lainnya.

Baca juga: Pengertian dan Jenis-jenis Kebutuhan

Macam-Macam Alat Pemuas Kebutuhan     

a. Jasa

Berbagai macam jenis jasa disediakan seperti jasa dokter, jasa guru, jasa fotografer, jasa pengolah makanan atau pembuatan kue dan lain-lain. Penggunaan jasa contohnya, manusia membutuhkan jasa dokter untuk memeriksa kondisi tubuhnya. Selain itu jasa pengajar seperti pengajar di Nusa Caraka untuk membantu anak-anak dalam belajar.

b. Barang

Barang merupakan alat pemuas kebutuhan manusia. Berbagai macam barang pun sudah juga tersedia. Mulai dari barang untuk kebutuhan rumah tangga hingga kebutuhan pribadi. Barang dibedakan menjadi beberapa jenis.

Barang Menurut Cara Memperolehnya

Berdasarkan cara memperolehnya, barang dibedakan menjadi 3 macam yaitu barang ekonomi, barang bebas dan barang illith. Berikut macam-macam alat pemuas kebutuhan menurut wujud dan kelangkaannya berupa barang.

1. Barang Ekonomi

Barang ekonomi adalah barang yang jumlahnya terbatas sehingga tidak mampu mencukupi kebutuhan manusia. Untuk mendapatkan barang ekonomi ini dibutuhkan pengorbanan baik dalam bentuk uang, barang atau jasa. Semakin langka barang ekonomi maka akan semakin tinggi nilainya. Contoh barang ekonomi adalah alat tulis dan tas sekolah yang digunakan untuk belajar.

2. Barang Bebas

Barang bebas adalah barang yang jumlahnya tidak terbatas sehingga mampu mencukupi kebutuhan manusia. Untuk mendapatkanya tidak diperlukan pengorbanan seperti mendapatkan barang ekonomi. Contoh barang bebas adalah udara yang bebas kita hirup setiap saat yang jumlahnya tidak terbatas. Selain itu ada sinar matahari yang terus menyinari bumi dan tidak akan pernah habis. Sinar matahari ini digunakan dalam kehidupan sehari-hari, seperti menjemur pakaian, menghangatkan badan.

3. Barang Illith

Barang Illith adalah barang jumlahnya berlebihan sehingga bisa menimbulkan kerugian. Contoh barang illith adalah timbulnya api saat kebakaran yang bisa meluas dengan cepat. Selain itu air saat terjadinya banjir dimana jumlahnya melebih ambang batas.

Berdasarkan Hubungannya dengan Barang Lain

Berdasarkan hubungan dengan barang lain barang dibedakan menjadi dua yaitu barang substitusi dan barang komplementer. Berikut penjelasannya :

1. Barang Substitusi

Barang Substitusi adalah barang yang menggantikan fungsi dari barang lain secara sempurna. Contoh barang substitusi adalah singkong untuk menggantikan beras sebagai sumber karbohidrat. Satu barang mempunyai barang substitusi lebih dari satu jenis. Contohnya barang substitusi dari beras yaitu singkong, ubi, jagung, gandum.

2. Barang Komplementer

Barang Komplementer adalah barang yang melengkapi fungsi dari barang lain atau pemakaiannya akan lebih berguna jika digabung dengan barang lain. Jika barang tersebut digunakan sendirian maka tidak bisa memenuhi kebutuhan secara maksimal. Contoh Barang Komplementer adalah motor bisa digunakan apabila sudah diisi bensin. Bensin disini sebagai barang komplementer yang fungsi melengkapi motor sebagai bahan bakar motor.

Berdasarkan Tujuan Penggunaannya

Berdasarkan tujuan penggunaannya, barang dibedakan menjadi barang konsumsi dan barang produksi.

1. Barang Konsumsi

Barang konsumsi adalah barang yang langsung bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Barang konsumsi dibagi menjadi dua yaitu barang konsumsi yang langsung habis dan yang habisnya berangsur-angsur. Barang konsumsi yang langsung habis contohnya minuman dan makanan. Barang konsumsi yang habisnya berangsur-angsur contohnya sepatu, topi dan lain-lain.

2. Barang Produksi

Barang produksi adalah barang yang digunakan untuk menghasilkan barang lain atau barang yang tidak langsung digunakan. Barang produksi digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Semakin banyak dan berkualitas maka kerja manusia semakin mudah. Contoh Barang produksi adalah mesin cetak yang digunakan untuk mencetak buku, majalah dan lain-lain.

Berdasarkan Proses Pembuatannya

Alat pemuas kebutuhan berdasarkan proses pembuatannya dibedakan menjadi tigas yaitu bahan mentah, bahan setengah jadi dan bahan jadi. Berikut adalah penjelasannya.

1. Bahan mentah

Bahan mentah adalah bahan baku yang belum sama sekali diolah sehingga belum bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Bahan baku berasal dari alam seperti hasil perkebunan, hasil pertanian, hasil pertambangan. Contoh bahan mentah yaitu padi, biji kopi, minyak bumi, jagung. Untuk bisa merasakan manfaatnya maka harus diolah terlebih dahulu.

2. Barang Setengah Jadi

Barang setengah jadi adalah barang sudah diolah tetapi masih belum bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Setiap barang mempunyai proses produksi yang berbeda-beda, ada yang satu kali tapi ada juga yang lebih dari satu kali. Contoh barang setengah jadi yaitu bahan baku padi yang kemudian diolah menjadi beras. Namun beras belum bisa digunakan oleh manusia. Butuh pengolahan untuk mengubahnya menjadi nasi yang siap dimakan.

3. Barang Jadi

Barang jadi adalah barang yang sudah bisa digunakan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Contoh barang jadi yaitu nasi yang diperoleh dari proses pengolahan padi menjadi beras kemudian baru menjadi nasi. Selain itu, proses pengolahan kapas menjadi benang sebagai bahan pembuatan pakaian.

Cari Artikel Lainnya