Home » Kongkow » Ekonomi » Permintaan - Pengertian, Jenis-jenis dan Contohnya

Permintaan - Pengertian, Jenis-jenis dan Contohnya

- Senin, 15 November 2021 | 13:54 WIB
Permintaan - Pengertian, Jenis-jenis dan Contohnya

Permintaan merupakan suatu proses dalam meminta sesuatu atau sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Dalam pengertian sehari-hari permintaan diartikan sebagai jumlah barang yang dibutuhkan atau diinginkan oleh konsumen.

Pengertian Permintaan (Ekonomi)

Permintaan adalah sejumlah barang dan jasa yang diinginkan dan mampu dibeli oleh konsumen untuk memenuhi kebutuhan pada berbagai tingkat harga dan waktu tertentu di pasar. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan antara lain ketersediaan dan perubahan harga barang sejenis (barang pengganti dan pelengkap), jumlah pendapatan masyarakat, selera dan Intensitas kebutuhan konsumen.

Baca juga: Pengertian dan Macam-macam Motif Ekonomi

Jenis-jenis Permintaan

Ada berbagai jenis permintaan diantaranya sebagai berikut:

a. Permintaan Berdasarkan Daya Beli Konsumen

  • Permintaan Efektif – Permintaan yang disertai dengan daya beli dan terjadinya transaksi. Jadi, konsumen menginginkan dan memiliki uang untuk membeli barang tersebut.

  • Permintaan Potensial – Permintaan yang disertai dengan daya beli, namun belum terjadi transaksi. Misalnya, konsumen memiliki kemampuan membeli tetapi belum melaksanakan pembelian karena masih menunggu saat harga turun sedikit dari yang sekarang.

b. Permintaan Berdasarkan Jumlahnya

  • Permintaan Individu – Permintaan individu terhadap suatu barang atau jasa tertentu. Permintaan ini dipengaruhi oleh nilai yang dikaitkan dengan perolehan dan penggunaan barang jasa yang bersangkutan serta kemampuan untuk memperolehnya. 

  • Permintaan Pasar – Hasil penjumlahan dari permintaan-permintaan individu terhadap suatu barang atau jasa tertentu pada saat bersamaan. Misalnya, di pasar coklat, terdapat 10 konsumen. Di harga $4, mereka rata-rata membeli sebanyak 5 unit. Dalam kasus ini, kita bisa menghitung permintaan pasar dengan mengalikan jumlah konsumen dengan rata-rata volume pembelian mereka (10 x 5 unit = 50 unit).

Cari Artikel Lainnya