Penyakit Atau Gangguan Pada Alat Pernafasan Manusia

Oleh : Rizki Anugrah Ramadhan - 14 October 2020 11:10 WIB

Pada artikel kali ini kami akan membahas penyakit yang menyerang alat pernapasan Manusia. Gangguan atau penyakit yang dapat menyerang alat pernafasan manusia antara lain: 

1. Influenza

Influenza yang lebih dikenal dengan sebutan flu, merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza. Gejala  penyakit ini yaitu menggigil, demam, nyeri tenggorok,an nyeri otot, kepala terasa berat, batuk, dan rasa tidak nyaman secara umum. Influenza ditularkan melalui batuk atau bersin sehingga udara terbentuk aerosol yang mengandung virus. Selain itu, Influenza dapat ditularkan melalui kontak langsung atau melalui kontak dengan benda yang telah terkontaminasi. Aerosol yang terbawa oleh udara diduga mengakibatkan infeksi, walaupun jalur penularannya belum jelas. Keaktifan virus dapat dikurangi oleh sinar matahari, disinfektan, dan deterjen. Sering mencuci tangan merupakan salah satu upaya mengurangi risiko infeksi karena virus dapat diinaktivasi dengan sabun

2. Pneumonia

Pneumonia disebut juga radang paru-paru adalah sebuah penyakit pada paru-paru di mana pulmonary alveolus (alveoli) yang bertanggung jawab menyerap oksigen dari atmosfer meradang dan terisi oleh cairan. Radang paru-paru dapat disebabkan oleh beberapa penyebab, termasuk infeksi oleh bakteria, virus, jamur, atau pasilan (parasite). Radang paru-paru dapat juga disebabkan oleh terpapar  zat-zat kimia atau paru-paru cedera atau akibat penyakit lainnya, seperti kanker paru-paru dan minum alkohol berlebihan. Gejala yang timbul akibat radang paru-paru adalah batuk, sakit dada, demam, dan kesulitan bernapas.

3. Tuber Kolosis (TBC)

Tuberkolosis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit TBC ini paling sering menyerang paru-paru meskipun  kejadian sepertiga kasus menyerang organ tubuh lain dan ditularkan orang lain. Penyakit ini merupakan penyakit tertua yang menyerang manusia. Jika melakukan terapi dengan benar,  tuberkulosis dapat disembuhkan dengan tuntas. Tanpa terapi tuberkulosa dapat mengakibatkan kematian dalam lima tahun pertama.

4. Polip

Polip adalah massa polypoidal yang timbul terutama dari selaput lendir hidung dan sinus paranasal. Selaput lendir membengkak karena terjadi penimbunan cairan, seperti daerah di sekitar lubang sinus pada rongga hidung. 

5. Amandel

Radang amandel merupakan bagian dari infeksi ISPA, Penyakit amandel mempunyai gejala yang ditandai dengan rasa nyeri ketika menelan, dan tidak jarang disertai demam. Penyakit ini bisamenahun jika masih kecil tidak nyeri ketika digunakan menelan, tapi jika ukurannya cukup besar akan menyebabkan kesulitan menelan. sebetulnya amandel adalah organ tubuh yang termasuk dalam kelenjar getah bening. Terletak  di bagian atas kanan dan kiri pangkal tenggorokan. Amandel sendiri merupakan bagian dari organ pertahanan tubuh. Organ amandel mengandung sel makrofak yang berfungsi sebagai eliminator infeksi. 

6. Bronkitis

Bronkitis adalah penyakit yang ditandai dengan peradangan cabang tenggorok (bronchus). Bronkitis infeksiosa disebabkan oleh virus, bakteri dan organisme yang menyerupai bakteri (Mycoplasma pneumoniae dan Chlamydia). Bronkitis berulang bisa terjadi pada seorang perokok dan penderita penyakit paru-paru serta saluran pernapasan. Bronkitis infeksiosa ditandai gejala pilek, yaitu hidung meler, badan mudah lelah, menggigil, sakit pada bagian punggung, sakit otot, demam ringan dan nyeri tenggorokan. Pada awal-awal batuk tidak berdahak, tetapi kemudian mengeluarkan dahak berwarna putih kekuningan. Kemudian dahak bertambah banyak, berwarna kuning atau kehijauan. Pada bronkitis yang berat, setelah gejala-gejala lain membaik, kadang penderita mengalami  demam tinggi selama 3 sampai 5 hari dan batuk selama berminggu-minggu. Akan mengalami sesak napas jika saluran udara tersumbat. Napasnya mengi setelah batuk-batuk. 

7. Asma

Asma adalah penyakit penyempitan saluran pernafasan karena hiperaktivitas terhadap rangsangan tertentu, penyempitan ini bersifat sementara. Penyempitan ini dapat disebabkan oleh debu, bulu binatang, asap, udara dingin dan ketika olahraga. Pada  serangan asma, otot polos dari bronki mengalami kejang-kejang sehingga jaringan yang melapisi saluran udara mengalami pembengkakan karena meradang dan pelepasan lendir ke dalam saluran udara. Hal ini akan memperkecil diameter dari saluran udara(disebut bronkokonstriksi) dan penyempitan ini menyebabkan penderita kesulitan bernapas.

Agar kesehatan pernafasan kita terjaga, kita harus melakukan pola hidup sehat yaitu diantaranya adalah :

1. Olah raga yang teratur sesuai dengan kemampuan

2. Makan makanan yang cukup dengan gizi yang berimbang

3. Istirahat yang baik dan cukup

4. Menggunakan masker pada saat berlalulintas, atau pada saat di jalan raya.

5. Tidak merokok

6. Sirkulasi udara yang baik di rumah sehingga udara di rumah selalu bersih

7. Menanam pohon agar mampu menyediakan oksigen sekaligus penyaring udara.

Selamat belajar yaaaa....!!!

 

Tag

Artikel Terkait

Kuis Terkait

Video Terkait

Cari materi lainnya :