5 Tahapan Replikasi Virus

Oleh : Rizki Mumpuni - 02 November 2021 06:00 WIB

Replikasi virus adalah istilah yang digunakan untuk menunjukkan pembentukan virus biologis selama proses infeksi di sel inang target. Virus terlebih dahulu harus menembus dan masuk ke dalam sel sebelum replikasi virus dapat terjadi. Dari perspektif virus, tujuan replikasi virus adalah untuk memungkinkan reproduksi dan kelangsungan hidup jenisnya. Dengan menghasilkan banyak salinan genomnya dan mengemas salinan ini ke dalam virus, virus dapat terus menginfeksi inang baru.

Replikasi antar virus bervariasi dan tergantung pada jenis gen yang terlibat. Kebanyakan virus DNA berkumpul di nukleus; kebanyakan virus RNA berkembang hanya di sitoplasma. Populasi virus tidak tumbuh melalui pembelahan sel, karena bersifat aseluler. Sebaliknya, mereka membajak mesin dan metabolisme sel inang untuk menghasilkan banyak salinan dari diri mereka sendiri, dan mereka berkumpul di dalam sel.

Virus berkembangbiak dengan cara replikasi (perbanyakan diri) di dalam sel inang. Energi dan bahan untuk sintesis protein virus berasal dari sel inang. Asam nukleat virus membawa informasi genetik untuk menyandikan semua makromolekul pembentuk virus di dalam sel inang sehingga virus baru yang terbentuk memiliki sifat yang sama dengan virus induk.

Ciri yang menunjukan virus dapat bereproduksi adalah begitu berinteraksi dengan sel inang, maka virion akan pecah dan terbentuk partikel-partikel turunan virus. Keberhasilan virus dalam bereproduksi tergantung pada jenis virus dan kondisi ketahanan sel inang. Reproduksi virus terdiri atas lima tahap, yaitu adsorpsi, tahap penetrasi, tahap sintesis (eklifase), tahap pematangan, dan tahap lisis.

Tag

Artikel Terkait

Kuis Terkait

Video Terkait

Cari materi lainnya :