Home » Kongkow » Catatan » Fakta Menarik Seputar Sosok Meghan Markle. Jadi Paham ‘Kan, Kenapa Pangeran Harry Bisa Jatuh Cinta?

Fakta Menarik Seputar Sosok Meghan Markle. Jadi Paham ‘Kan, Kenapa Pangeran Harry Bisa Jatuh Cinta?

- Jumat, 06 Desember 2019 | 16:37 WIB
Fakta Menarik Seputar Sosok Meghan Markle. Jadi Paham ‘Kan, Kenapa Pangeran Harry Bisa Jatuh Cinta?

Siapa yang nggak kenal Meghan Markle yang baru-baru ini diberitakan bertunangan dengan pria di garis kelima pewaris tahta kerajaan Inggris, Pangeran Harry? Meski Meghan Markle sebenarnya bukan wajah baru di dunia hiburan Amerika, ketenarannya semakin melonjak setelah mengisi sebagian besar halaman media pemberitaan asing, terutama media Inggris belakangan ini terkait hubungan cintanya dengan sang pangeran.

Sebagai seorang aktris Amerika Serikat yang kini menjalin hubungan resmi dengan salah satu pangeran Inggris, Meghan memang kini diburu banyak media yang penasaran dengan sepak terjangnya di dunia hiburan dan kehidupan pribadinya. Lepas dari banyak kontroversi yang dimiliki Meghan di layar kaca, perempuan berusia 36 tahun ini punya banyak fakta menarik yang dapat mengundang decak kagummu. 

1. Terlahir dengan nama asli Rachel Meghan Markle dari pasangan beda ras, ia kerap mendapat perlakuan diskriminatif dalam kehidupan berkariernya. Nyatanya nggak membuat Meghan menjadi sosok yang lemah dan manja

Meghan merupakan anak pasangan ibu Afrika-Amerika dengan ayah Belanda-Irlandia. Kedua orangtuanya telah bercerai sejak usianya masih 6 tahun. Meghan dibesarkan dengan baik oleh sang ibu, Doria Ragland di Los Angeles, California. Nggak jarang Meghan mendapat perlakuan rasis dan kurang menyenangkan saat dia sedang bersama ibunya yang berkulit lebih hitam darinya. Soal ini rupanya Meghan nggak pernah ambil pusing dan tetap berfokus untuk mengejar mimpi-mimpinya. Meghan juga mengakui dirinya sangat tertarik pada dunia politik sejak usia belia. Dia bahkan berhasil terpilih untuk magang di kedutaan Amerika di Buenos Aires, Argentina waktu usianya masih 20 tahun. Wow!

2. Sebelum mengawali kariernya di bidang seni peran, Meghan telah menamatkan studinya di bidang seni teater dan studi internasional pada tahun 2003 di Northwestern University

Meghan termasuk anak yang cerdas. Terbukti dia berhasil meraih gelar sarjana dari dua program studi sekaligus di bangku kuliah, yaitu seni teater dan studi internasional pada tahun 2003 di Northwestern University, Illinois. Sejak tahun 2011, Meghan telah memerankan Rachel Zane di drama seri Amerika, Suits selama 7 musim. Sebelum perannya di Suits, Meghan telah mendapatkan sejumlah peran kecil di beberapa serial televisi Amerika. Meghan bahkan sempat membintangi sejumlah film, seperti Remember Me dan Horrible Bosses. Kabarnya, baru-baru ini dia memutuskan untuk berhenti dari drama Suits demi menjalani ‘profesi’ barunya sebagai seorang putri kerajaan.

3. Nggak cuma aktif di dunia seni peran, Meghan juga sebenarnya merupakan Duta Global untuk World Vision Canada

Mungkin banyak yang belum tahu bahwa Meghan merupakan sosok yang sangat peduli tentang lingkungan dan isu-isu kesetaraan gender. Meghan merupakan seorang filantropi, dipengaruhi oleh ayah dan ibunya yang juga gemar melakukan kegiatan sosial. Meghan juga merupakan seorang Duta Global untuk World Vision Canada karena kini dia memang tinggal di Toronto. Dia juga bekerja sama dengan United Nation untuk Gender Equality and the Empowerment of Women. Dalam sejumlah forum, kamu bisa mendengar pidato-pidato cerdas Meghan tentang isu-isu kesetaraan gender dan melawan rasisme. Terbukti kan, Meghan ini nggak cuma sekedar modal tampang doang?

4. Pada tahun 1993, saat Meghan masih berusia 11 tahun, doi sudah mulai vokal menyuarakan pendapatnya soal iklan TV yang terlalu menyudutkan kaum perempuan lho!

Saat berusia 11 tahun, saat dia masih duduk di bangku SD, Meghan telah memulai kariernya sebagai aktivis sosial dengan menulis surat kritik ke perusahaan Procter & Gamble untuk mengubah narasi iklan sabun cuci piring di TV yang terdengar seksis dan menyudutkan kaum perempuan. Surat tersebut berisi keberatannya tentang penggunaan pemilihan kata dalam iklan yang seolah menyudutkan kaum ibu dan perempuan sebagai satu-satunya pihak yang melakukan pekerjaan cuci piring di dapur. Usahanya ditanggapi serius karena akhirnya perusahaan pun mengubah kata ‘women’ atau para perempuan menjadi ‘people’ alias orang-orang. Tindakannya ini menjadi sorotan media saat itu. Dalam suatu wawancara, Meghan kecil mengeluhkan cara perempuan digambarkan di banyak reklame.

6. Sebelum berkecimpung di dunia hiburan, Meghan sempat menggeluti bisnis kaligrafi atau seni tulisan indah untuk undangan pernikahan, lho

Banyak yang mungkin nggak tahu kalau Meghan juga memiliki jiwa bisnis. Sebelum menekuni kariernya sebagai bintang serial TV, Meghan dikabarkan sempat menjadi penulis kaligrafi atau seni tulisan indah untuk undangan dan kartu-kartu ucapan. Meghan juga punya bisnis di bidang fesyen dengan memiliki koleksi busana berlabel namanya sendiri. Nggak cuma itu, Meghan pun sempat menjadi lifestyle blogger lho. Sayangnya harus berhenti pada tahun 2017 setelah berjalan selama 3 tahun karena kesibukannya yang semakin intens.

Tak kenal maka tak sayang. Meski mendapat banyak tanggapan negatif terkait latar belakangnya sebagai perempuan birasial, janda cerai dan beberapa adegan beraninya di layar kaca, toh tetap ada banyak sisi positif yang dapat dibanggakan dari sosok Meghan Markle yang pada musim semi tahun depan akan menyandang status istri Pangeran Harry. Tentu nggak sembarang cewek dong bisa memikat hati Pangeran dan mematahkan peraturan konservatif kerajaan. Menurut kamu gimana?

Cari Artikel Lainnya