Home » Kongkow » Kesehatan » 6 Jenis Pertolongan Pertama Paling Mendasar yang Wajib Anda Kuasai

6 Jenis Pertolongan Pertama Paling Mendasar yang Wajib Anda Kuasai

- Sabtu, 13 November 2021 | 11:00 WIB
6 Jenis Pertolongan Pertama Paling Mendasar yang Wajib Anda Kuasai

Semua orang dianjurkan untuk memiliki kemampuan dan pengetahuan dasar tentang pertolongan pertama. Sebab, Anda tidak tahu apa yang akan terjadi di kemudian hari. Dengan menambah wawasan tentang pertolongan pertama, maka kondisi buruk dapat ditangani dengan lebih cepat dan tepat. Berikut  hal dasar yang harus Anda ketahui jika ingin melakukan pertolongan pertama.

Dasar pertolongan pertama yang harus Anda ketahui

1. Pertolongan pertama untuk mengatasi memar

  • Harus Anda lakukan: kompres bagian tubuh yang memar dengan es batu.

  • Hindari melakukan ini: mandi dengan air hangat.

Memar bisa disebabkan oleh apapun, entah itu benturan, pukulan, atau hal lainnya. Warna biru keunguan yang terlihat di permukaan kulit tersebut terjadi akibat pembuluh darah yang pecah dan mengakibatkan darah menggumpal. Mengompres dengan es batu adalah bentuk pertolongan pertama untuk mempersempit pembuluh darah yang pecah tersebut dan memulihkannya secara perlahan.

Untuk 48 jam pertama, Anda harus mengompres bagian tubuh yang memar dengan es batu selama 20 menit setiap satu jam sekali. Kemudian setelah 48 jam berlalu, Anda harus mengganti kompresan tersebut dengan kain yang telah dibasahi air hangat untuk merangsang sirkulasi kembali normal.

2. Pertolongan pertama mengatasi kulit terbakar

  • Harus Anda lakukan: kompres area tubuh yang terbakar dengan kain yang telah dibasahi air dingin.

  • Hindari melakukan ini: mengoleskan salep yang mengandung aloe vera atau vitamin E.

Penyebab kulit terbakar atau melepuh paling banyak terjadi akibat tidak sengaja memegang benda yang panas atau terkena minyak panas. Apabila luka bakarnya cukup parah Anda harus membawanya ke instalasi gawat darurat agar ditangani dengan cepat.

Selama menunggu ambulans datang, hal yang dapat dilakukan adalah meletakkan kain yang sudah dibasahi air dingin sebelumnya. Jangan mengoleskan luka bakar dengan salep apapun karena dapat menyebabkan iritasi.

3. Pertolongan pertama saat tertusuk serpihan benda asing

  • Harus Anda lakukan: ambil serpihan yang tertusuk itu dengan menggunakan jarum kecil atau pinset.

  • Hindari melakukan ini: mengabaikannya atau merendam bagian tubuh tersebut di dalam air.

Ketika Anda tertusuk benda asing, seperti kayu, dan kemudian sebagian kecil dari benda tersebut tertinggal di dalam kulit Anda, maka benda tersebut harus cepat diambil. Pertolongan pertama harus cepat dilakukan sebab jika terlambat dapat menyebabkan infeksi. Semakin lama benda asing tersebut tertinggal di dalam kulit Anda maka semakin besar risiko terinfeksi.

Gunakan pinset untuk menarik benda asing seperti serpihan kayu itu keluar. Jangan merendam tubuh yang tertusuk di dalam air sebab dapat mengakibatkan serpihan kayu lebih lunak dan lebih sulit untuk diambil. Setelah mendapatkan serpihan tersebut, cuci area tubuh itu dengan sabun dan oleskan salep antibakteri.

4. Pertolongan pertama mengatasi luka terbuka akibat tersayat atau terpotong

  • Harus Anda lakukan: cuci bagian tubuh yang terluka dengan sabun dan air mengalir.

  • Hindari melakukan ini: mencuci luka dengan alkohol.

Bentuk pertolongan pertama jika seseorang mengalami hal ini adalah dengan membuat area tubuh yang luka bersih, sehingga Anda dapat membersihkannya dengan sabun dan air yang mengalir. Sedangkan bila Anda menggunakan alkohol, cairan tersebut justru akan memberikan sensasi panas dan rasa terbakar pada luka Anda.

Setelah memastikan luka tercuci dengan bersih, Anda bisa mengoleskan salep antiseptik pada luka dan tutup luka dengan perban.

5. Pertolongan pertama mengatasi mimisan

  • Harus Anda lakukan: mengompres hidung untuk mencegah perdarahan.

  • Hindari melakukan ini: masukkan tisu ke dalam hidung sambil menengadahkan kepala.

Justru, menengadahkan kepala ke belakang dan menyumbat hidung dengan tisu, hanya akan membuat darah turun ke arah tenggorokan dan perut Anda. Apabila Anda menelan terlalu banyak darah, maka hal itu akan semakin buruk bagi kesehatan. Jadi cara yang terbaik adalah ambil tisu atau kain, kemudian pencet hidung Anda dengan menggunakannya. Tahan selama 10 menit atau hingga mimisan berhenti.

6. Pertolongan pertama mengatasi keseleo dan kram

  • Harus Anda lakukan: mengompres bagian yang sakit dengan es.

  • Hindari melakukan ini: mengompres dengan kain basah hangat.

Sangat mungkin Anda mengalami kram dan keseleo akibat beraktivitas. Hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi masalah ini adalah dengan mengompres bagian tubuh yang terasa tegang tersebut dengan es batu. Kompresan dingin ini membantu menghilangkan peradangan dan pembengkakan. Lakukan hal tersebut selama kurang lebih 24 jam.

 

Cari Artikel Lainnya