Home » Kongkow » Kesehatan » Penyakit yang Disebabkan oleh Pencemaran Lingkungan

Penyakit yang Disebabkan oleh Pencemaran Lingkungan

- Rabu, 19 Mei 2021 | 15:00 WIB
Penyakit yang Disebabkan oleh Pencemaran Lingkungan

Pencemaran bisa terjadi di setiap lingkungan, baik di udara, air, maupun daratan atau tanah. Berikut 9 penyakit yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan yang berbeda-beda:

1. Penyakit yang Disebabkan oleh Pencemaran Udara

Udara adalah bagian penting dalam kehidupan. Setiap orang membutuhkan udara bersih untuk tetap bisa sehat. Namun, saat ini pencemaran udara semakin meningkat, sehingga menyebabkan penyakit-penyakit ini:

Asma

Kondisi udara yang kotor dan mengandung banyak zat berbahaya akan meningkatkan risiko asma. Zat-zat asing yang masuk ke saluran pernapasan akan mengganggu kelancaran proses bernapas. Akibatnya, Anda rentan terhadap asma. Beberapa gejala yang mengganggu seperti sesak napas, batuk, dan napas berbunyi pun sulit dihindari. Pengidap asma harus mengonsumsi obat khusus untuk mengembalikan fungsi saluran pernapasan seperti sedia kala.

Kanker Paru

Beberapa zat penyebab polusi (polutan) yang terdapat di udara ternyata memiliki sifat pemicu kanker (karsinogenik). Bila zat-zat tersebut menumpuk dalam paru-paru, kemungkinan besar sel paru-paru akan berkembang secara tidak normal. Sel-sel liar tersebut berpotensi menimbulkan kanker paru-paru di kemudian hari.

Penyakit Jantung

Gas beracun, partikel kimia, dan kualitas udara yang buruk bisa memengaruhi sistem kardiovaskular secara negatif yaitu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

 

2. Penyakit yang Disebabkan Oleh Pencemaran Air

Selain udara, air juga bisa tercemar. Mengonsumsi air yang sudah tercemar bisa menyebabkan sejumlah penyakit:

Demam Tifoid

Penyakit ini bisa disebabkan oleh konsumsi air yang sudah tercemar. Inilah mengapa demam tifoid termasuk penyakit yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan. Demam tifoid adalah penyakit yang bisa menular melalui makanan ataupun minuman yang tercemar bakteri Salmonella, jadi Kamu perlu berhati-hati!

Diare

Penyakit sistem pencernaan ini adalah salah satu penyakit yang paling umum, namun cukup berbahaya jika tidak disembuhkan dengan cepat. Diare juga bisa disebabkan oleh konsumsi air yang telah tercemar. Bakteri penyebab diare dapat berkembang biak secara maksimal di tempat yang kotor. Jika air atau makanan yang kotor tersebut masuk ke tubuh Anda, maka bakteri yang ada di dalamnya akan menyebabkan diare. Mencuci tangan dengan benar dan menyantap makanan higienis adalah cara mudah yang patut Anda lakukan agar terhindar dari diare. Jadikan pola makan sehat dan mencuci tangan sebagai bagian dari kebiasaan Anda mulai hari ini.

Kerusakan Hati dan Kanker

Kedua penyakit ini bisa disebabkan oleh pelarut klorin yang bisa ditemukan di dalam air yang tercemar. Oleh sebab itu, keduanya termasuk penyakit yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan.

 

3. Penyakit yang Disebabkan oleh Pencemaran Tanah

Tidak hanya udara dan air, tanah juga bisa tercemar. Dampak dari pencemaran tanah juga bisa langsung terhadap kesehatan. Berikut sejumlah penyakit yang disebabkan oleh pencemaran tanah. 

Kerusakan Saraf dan Otak

Keduanya bisa terjadi kalau Kamu terpapar tanah yang terkontaminasi dengan timah. Oleh sebab itu, keduanya termasuk penyakit yang disebabkan oleh pencemaran lingkungan.

Kanker

Kalau Kamu terpapar secara langsung dengan tanah yang terkontaminasi banyak bahan kimia berbahaya, maka jangka panjangnya bisa menyebabkan kanker. Bahan-bahan kimia berbahaya yang dimaksud adalah pembunuh gulma, kromium, bensol, dan pestisida.

Penyakit Liver dan Ginjal

Penurunan fungsi hati dan ginjal bisa disebabkan oleh pencemaran tanah. Logam berat yang mengakibatkan pencemaran tanah sangat berbahaya bila masuk ke tubuh. Kontaminasi logam berat akan membuat organ hati dan ginjal bekerja keras saat menyaringnya agar tidak masuk ke dalam organ tubuh lainnya. Organ hati dan ginjal yang bekerja ekstra keras akan lebih mudah rusak. Kondisi pengerasan hati (sirosis) dan gagal ginjal adalah gangguan kesehatan kronis yang bisa menyebabkan kematian.

Sumber :
Cari Artikel Lainnya