Home » Kongkow » Tips & Trik » 10 Cara Meningkatkan Daya Ingat Agar Tidak Mudah Lupa

10 Cara Meningkatkan Daya Ingat Agar Tidak Mudah Lupa

- Senin, 21 Desember 2020 | 11:00 WIB
10 Cara Meningkatkan Daya Ingat Agar Tidak Mudah Lupa

Semakin bertambahnya usia, bukan hanya fisik yang dapat berubah, namun kemampuan otak pun ikut menurun. Sebenarnya hal ini dapat dicegah agar otak tetap tajam dan fokus. Jika kamu merawat kulit dengan beragam skincare agar tidak cepat tua dan keriput. Maka kamu pun wajib meningkatkan daya ingat agar tidak mudah lupa. Untuk itu, ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan agar otak terus bekerja secara optimal. Yuk ikuti kiat-kiat berikut ini.

10 Cara Meningkatkan Daya Ingat Agar Tidak Mudah Lupa

1. Coba Mengingat Sendiri Sebelum Mencari di Google

Saat mempelajari suatu hal baru dan kemudian berusaha mengingatnya kembali, otomatis kita akan mengaktifkan hipocampus dan korteks prefrontal, area otak yang berhubungan erat dengan memori. Akan tetapi, ketika kita hanya mengandalkan sumber eksternal saja, seperti ponsel dan internet untuk mengingat, cara ini hanya akan melemahkan fungsi otak.

Inilah penyebab digital amnesia, yaitu lupa akan suatu informasi karena kamu sangat tergantung pada ponsel untuk mengingat sesuatu. Meski kehadiran Google mempermudah hidup kita. Namun, jika sedang lupa akan sesuatu hal, cobalah beri kesempatan bagi otak untuk mengingatnya sendiri. Misalnya, kamu lupa nama penyanyi favoritmu, maka berilah kesempatan pada diri sendiri untuk berpikir selama lima menit. Jika sudah melewati batas, barulah boleh mencarinya di Google.

2. Kurangi Mengonsumsi Makanan dengan Kandungan Gula Tinggi

Makanan manis memang sangat menggugah selera. Tapi hati-hati, terkadang terlalu berlebihan mengonsumsi makanan dengan kandungan gula tinggi, akan berpengaruh terhadap daya ingatmu. Hal ini semakin diperkuat dengan adanya sebuah riset. Dimana riset tersebut menunjukkan bahwa pola makan dengan gula buatan akan berpotensi membuat volume otak menurun, terutama di bagian penyimpanan ingatan jangka pendek. Jadi, kalau kamu ingin meningkatkan daya ingat, mulailah mengurangi atau tidak sama sekali mengonsumsi makanan yang mengandung pemanis. Tidak hanya daya ingatmu yang bisa lebih terjaga, kesehatanmu pun ikut meningkat.

3. Lakukan Latihan Senam Otak

Seiring bertambahnya usia, otakmu akan berkembang dan membentuk jutaaan sel neural yang menjadi saluran yang memproses dan mengulang informasi dari otak secara cepat. Nah, biasanya kamu akan mampu berpikir dengan cepat untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan aktivitasmu sehari-hari seperti bekerja. Jika kamu hanya terbiasa berpikir dan menggunakan otak untuk hal itu-itu saja yang menjadi kebiasaan, kamu tidak akan memberikan stimulasi untuk otakmu agar dapat tumbuh dan berkembang.

Padahal, memori di dalam otak sama seperti kekuatan otot yang akan hilang jika tidak digunakan. Adapun cara lain untuk meningkatkan daya ingat adalah dengan melakukan senam otak. Sebab, hal tersebut akan mengajarkanmu sesuatu yang baru, atau bisa juga berupa kegiatan yang menantang kemampuan otakmu. Mulai dari sekarang cobalah aktivitas permainan otak yang dapat merangsang otak bekerja seperti belajar bermain alat musik, juggling bola, bermain catur, atau belajar bahasa asing.

4. Tidur Siang

Agar daya ingat tetap tajam, kualitas tidur sangat berpengaruh sekali. Jika kamu sering merasa kurang tidur di malam hari, maka tidur siang yang berkualitas selama 30 menit akan membantu meningkatkan memori, kreativitas, dan produktivitas. Ini 5 tips tidur siang di sela-sela work from home.

5. Rutin Berolahraga

Setiap kali kamu bergerak, tubuh akan memompa darah, termasuk memberi dorongan pada otak. “Darah dipenuhi dengan oksigen dan nutrisi yang memberi ‘makan’ untuk otak kita,” kata Gary W. Small, M.D., direktur UCLA Longevity Center dan penulis 2 Weeks to a Younger Brain. Selain itu, olahraga juga dapat memacu tubuh untuk menghasilkan protein yang merangsang perkembangan neuron dalam otak.

6. Jangan Terlalu Sering Melakukan Beberapa Tugas Sekaligus

Melakukan beberapa tugas sekaligus alias multitasking memang akan mempersingkat waktu dan membuat diri lebih produktif. Namun pada faktanya, yang terjadi justru sebaliknya.

“Otak tidak dirancang untuk fokus pada beberapa tugas sekaligus,” kata Dr. Small.

Alhasil, otak akan merasa stres ketika kita melakukan banyak tugas sekaligus, hingga akhirnya membuat kita melakukan lebih banyak kesalahan dan kurang efesien. Stres juga memicu keluarnya hormon yang mengganggu ingatan jangka pendek.

Alih-alih melakukan seluruh daftar tugas secara bersamaan, bekerjalah dengan lebih cerdas dan satu per satu. Beberapa orang dapat lebih fokus dengan melakukan teknik yang disebut batching, yakni mengelompokkan tugas serupa, lalu mengerjakannya selama jangka waktu tertentu. Cara ini akan membuat cara kerjamu jadi lebih efisien dan lebih tajam secara keseluruhan.

7. Konsumsi Makanan Bernutrisi

Makanan juga sangat berpengaruh terhadap daya ingat. Terlebih makanan yang mengandung nutrisi. Radikal bebas yang terbentuk secara alami terus-menerus terbentuk di otak selama hidup. Jika dibiarkan, neuron akan lebih cepat menua. Jadi, sangat disarankan untuk memperbanyak konsumsi buah bit yang kaya akan nitrat, kunyit yang mengandung kurkumin yaitu zat anti inflamasi yang ampuh. Perbanyak juga konsumsi protein dan lemak sehat bagi tubuh, seperti kacang-kacangan, tempe, dan tahu.

Hal penting lainnya yang perlu kamu ingat, yakni jangan pernah menunda makan dan membuat perutmu kelaparan. Ini akan membuat kamu hangry (hungry + angry) alias lapar dan marah sehingga menyabotase moo. Saat merasa lapar, kadar gula darah akan turun, dan itu akan mengganggu fokus dan otakmu dalam mengambil keputusan.

8. Konsumsi Suplemen yang Berasal dari Minyak Ikan

Selain mengonsumsi makanan yang bernutrisi tinggi, untuk meningkatkan daya ingat, kamu juga perlu mengonsumsi suplemen yang berasal dari minyak ikan. Sebab, minyak ikan kaya akan kandungan omega 3, yang dipercaya dapat meningkatkan kinerja ingatan, baik jangka pendek maupun ingatan episodik. Bahkan kandungan di dalamnya juga dapat membantu manula yang mulai kehilangan kemampuan ingatannya.

Tak hanya baik dikonsumsi untuk kesehatan otak, minyak ikan juga bagus untuk kesehatan tubuhmu. Jadi, tentu tidak ada salahnya mengonsumsi minyak ikan, bukan?

9. Terapkan Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat dapat diterapkan dengan menjaga bobot dan berat badan tubuh untuk tetap ideal dan sehat. Cara ini merupakan yang terbaik dalam menjaga kesehatan tubuh dan pikiran dalam kondisi prima. Apalagi, obesitas alias kelebihan berat badan diketahui dapat menyebabkan kondisi negatif pada otak.

Bahkan, penyakit Alzheimer diketahui memiliki ikatan kuat dengan masalah kelebihan berat badan satu ini. Bukan hanya itu saja, gaya hidup sehat juga mengharuskan kamu untuk mendapatkan tidur yang cukup. Sebab, ternyata kurang tidur dapat menjadi salah satu alasan mengapa kamu memiliki ingatan yang buruk. Kualitas dan kuantitas tidur memainkan peran penting dalam konsolidasi ingatan yang dapat memperkuat dan membentuk ingatan jangka pendek menjadi jangka panjang.

10. Kurangi Stres dan Berpikir Positif

Stres dan pikiran negatif menjadi salah satu musuh terburuk bagi otak. Tanpa disadari, stres yang berlebihan akan menghancurkan sel-sel otak, yang membantu pembentukan memori baru. Stres pula yang lambat laun dapat menghilangkan memori otak. Jadi, cobalah untuk bijak dalam mengendalikan rasa stresmu dengan tetap berpikir positif, istirahat yang cukup, serta mencari hal baru yang dapat mendistraksikanmu dari rasa stres. Oh ya, kami juga ingin menyarankan untuk memperbanyak bersosialisasi dengan orang-orang yang menyenangkan di saat keadaan suram sedang mendatangimu. Sedikit banyak mereka akan mampu mengurangi rasa stres yang kamu alami.

Jadi, itu dia beberapa cara meningkatkan daya ingat yang dapat bisa kamu lakukan agar tidak menjadi orang yang pelupa lagi. Dengan begitu, kamu dapat meningkatkan produktivitas kerja dan tidak lagi mengalami kerugian karena menjadi orang pelupa. Selamat mencoba, semoga berhasil, ya!

Cari Artikel Lainnya