Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Tidur di Suhu Dingin Ternyata Baik untuk Kesehatan, Berikut 7 Faktanya

Tidur di Suhu Dingin Ternyata Baik untuk Kesehatan, Berikut 7 Faktanya

- Senin, 17 September 2018 | 13:56 WIB
Tidur di Suhu Dingin Ternyata Baik untuk Kesehatan, Berikut 7 Faktanya

Jika disuruh memilih, mana yang kamu pilih, tidur di ruangan dingin atau panas? Tentu dingin kan? Tidur di ruangan yang panas akan membuat tidurmu tidak tenang dan gelisah.

Ternyata tidur di suhu dingin memang baik bagi kesehatan kita. Apa alasannya dan berapa suhu yang tepat? Simak jawabannya di bawah ini, menurut ahlinya!

1. Tubuh mengalami kenaikan suhu pada malam hari

Menurut Dr. Christopher Winter, Medical Director di Charlottesville Neurology & Sleep Medicine, secara alami suhu tubuh kita mengalami puncak kenaikan pada malam hari. Waktu kita tidur, suhu tubuh mulai turun dan mencapai suhu terendah pada jam 5 pagi. Sehingga tidur pada ruangan yang dingin dapat mendorong kita untuk tertidur lebih cepat.

2. Suhu kamar yang baik untuk tidur

Winter menambahkan bahwa untuk suhu ruangan yang baik berada pada kisaran 16-20 derajat celcius. Suhu yang demikian akan memberikan kualitas tidur yang baik. Tubuh akan melepaskan lebih banyak melatonin yang berfungsi sebagai hormon anti-aging.

3. Suhu kamar yang buruk untuk tidur

Sedangkan tidur di ruangan dengan suhu di atas 22 derajat celcius atau di bawah 15 derajat celcius dapat mengganggu penyesuaian suhu alami tubuh dan membuat kita gelisah sepanjang malam. Ini buruk bagi kesehatan.

4. Membantu untuk tidur lebih cepat dan nyaman

Tidur di Suhu Dingin Ternyata Baik untuk Kesehatan, Berikut 7 Faktanya

Mengatur suhu ruangan 16-20 derajat celcius di waktu tidur akan membantu kita terhindar dari insomnia dan tidur menjadi tenang dan lelap. Kita tidak akan terbangun di tengah malam karena gerah.

5. Membantu menurunkan berat badan

Natasha Turner, seorang dokter naturopati, mengatakan bahwa ketika kita tidur, suhu tubuh turun dan hormon pertumbuhan dilepaskan, hormon stres kortisol juga akan menurun. Tidur yang kurang akan membuat kadar kortisol tinggi dan kita akan merasa lapar dan cemas ketika terbangun kemudian.

6. Membuat terlihat awet muda

Dengan tidur di ruangan yang dingin, tubuh dengan mudah melepaskan melatonin. Melatonon adalah hormon anti penuaan. Melatonin akan lebih mudah lagi dilepaskan jika tidur dalam keadaan ruangan yang gelap total.

7. Menurunkan risiko penyakit yang berhubungan dengan metabolisme, seperti diabetes

Sebuah studi mengungkapkan bahwa tidur di kamar dengan suhu 18-20 derajat celcius dapat membantu kita mencegah penyakit yang berkaitan dengan metabolisme, seperti diabetes. Peserta studi membakar hampir dua kali lipat lemak cokelat. Jika dilakukan secara rutin bisa menurunkan risiko penyakit metabolik.

Tambahan dari seorang pakar di American Academy of Sleep Medicine, buatlah kamar tidurmu senyaman mungkin. Kondisikan kamarmu untuk selalu sejuk dan jauh dari kebisingan. Selamat memperbaiki kualitas tidurmu, ya!

Cari Artikel Lainnya