Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Ciri Guru yang Sukses Dalam Mengajar. Apakah Anda Termasuk?

Ciri Guru yang Sukses Dalam Mengajar. Apakah Anda Termasuk?

- Jumat, 27 Juli 2018 | 14:33 WIB
Ciri Guru yang Sukses Dalam Mengajar. Apakah Anda Termasuk?

Saat guru menjadi pilihan maka segala sikap dan perbuatan menjadi teladan, mulai dari ujung kaki sampai ujung rambut semuanya akan menjadi cermin baik bagi siswa maupun masyarakat sekitar, disadari atau tidak peranan guru sangat penting. Di sekolah guru menjadi pengajar, pendidik, pembimbing serta teladan bagi murid-muridnya sementara di masyarakat guru menjadi figur teladan bagi masyarakat di sekitar yang memberi kontribusi positif dalam norma sosial di masyarakat. Maju mundurnya pendidikan tergantung guru yang mengajar, pendidikan diibaratkan tubuh kita, siswa adalah jasadnya dan guru adalah nyawanya. Siswa hanyalah badan yang tidak memiliki daya yang harus digerakkan dengan segala cara sementara guru adalah penggerak yang bertugas untuk mengerakkan siswa agar mampu tumbuh dan berkembang dengan baik.

Jika guru sebagai penggerak tidak mampu memberikan pendidikan yang baik kepada siswa sama artinya dengan mayat hidup. Lalu apa yang kita banggakan dari identitas yang telah tersematkan di dada kita jika tidak ada prestasi dan hasil yang bisa kita raih? Ketahuilah mengajar tidak hanya sekadar aktivitas untuk mentransfer pengetahuan dari guru ke siswa dengan tidak memperhatikan aspek tertentu, seperti semangat belajar siswa, kemampuan memahami pelajaran yang disampaikan guru, kondisi belajar siswa serta hal-hal lain yang dapat mendukung aktivitas proses belajar mengajar di kelas.

Inilah yang sering tidak diperhatikan guru dalam memulai pembelajaran, sehingga di dalam kelas ketiika mendapatkan hal-hal yang tidak sesui dengan kehendaknya misalnya siswa yang ngantuk dan bermain maka yang disalahkan adalah siswa. Namun pernahkah guru mengingatkan dirinya bahwa ketika terjadi hal yang demikian yang salah siapa? Hal semacam ini jarang sekali diperhatikan guru saat mengajar sehingga sering kali menyalahkan siswa, padahal masalah yang terjadi di dalam kelas tidak sepenuhnya berasala dari siswa, sebab siswa hanyalah jasad yang tidak berdaya tanpa digerakkan oleh guru.

Biasanya saat mengajar guru akan dihadapkan dengan berbagai persolan sehingga sering kali guru tersebut mengeluh. Keluhan tersebut biasanya bersumber dari kebiasaan siswa yang susah sekali di atur, berlari-larian di kelas saat guru menjelaskan, mengganggu teman sebelahnya sehingga terjadianya perkelahian, terkadang hal semacam itu sering kali membuat guru jengkel dan marah, namun sadarkah bahwa masalah tersebut terjadi karena kurangnya perhatian dan kepekaan guru terhadap kondisi kelas, wajar jika murid lari kesana kemari atau saling lempar di dalam kelas jika guru hanya ceramah terus menerus tanpa memperhatikan siswa, sedang mendengarkan atau tidak, siswa memahami atau tidak. Terkadang dengan ceramah terlalu banyak siswa akan cepat bosan sehingga sangat berpotensi akan terjadi hal-hal tersebut, oleh sebab itu seorang guru harus mampu membuat inovasi yang bisa memberikan warna baru dalam mengejar sehingga harapan dan tujuan pendidikan dapat tercapai sesuai dengan yang di harapkan. Sebab ketika seorang guru tidak mampu memberikan pendidikan yang baik kepada peserta didik dan keadaan siswa sama saja dari hari ke hari maka guru akan dianggap tidak sukses dalam menunaikan tanggung jawabnya sebagai seorang pendidik.

Sebagai seorang guru tentu kita tidak ingin menjadi pendidik yang gagal dan tidak sukses dalam mengajar maka harus ada langkah yang harus kita lakukan. Oleh Karena itu pada kesempatan ini saya ingin mengulas tentang beberapa ciri kesuksesan seorang guru:

Pertama, Seorang guru harus sabar dan tidak pilih kasih, guru sebagai fasilitator harus mampu berlaku sabar, di kelas yang kita ajar sering sekali kita menemukan siswa yang sulit sekali meangkap pelajaran walaupun sudah sering diulang namun tetap saja tidak bisa, di sinilah kesabaran itu dibutuhkan. Dalam kondisi seperti ini guru harus mampu menahan diri serta tetap memberikan harapan kepada siswa bahwa dirinya bisa sehingga dengan begitu siswa akan tumbuh semangatnya, bukan justru semakin dicaci maki apalagi mengeluarkan kata-kata bodoh, di samping itu guru harus mampu berlaku adil baik kepada siswa yang lebih pintar maupun yang memiliki kemampuan di bawah standar, sering kali kita menemukan guru yang hanya memperhatikan murid yang cerdas saja, sementara siswa yang masih butuh bimbingan tidak diperhatikan justru dicuekin, kondisi ini justru akan menimbulkan diskriminasi, ingat siswa punya hak yang sama dalam menuntut ilmu dan harus mendapatkan pelayanan yang sama pula, sehingga guru harus melayani dengan sepenuh hati jika masih ada siswa yang belum bisa maka inilah tugas guru untuk memberikan pemahaman sampai bisa, justru karena siswa itu tidak bisa sehingga dia harus belajar dan guru harus tetap sabar bukan sebaliknya.

Kedua, Guru yang sukses tidak boleh menolak melayani siswa yang mengalami hambatan dalam proses belajar. Sebaiknya guru memberikan dukungan dan motivasi bagi siswa  sehingga siswa akan merasa terlindungi dan guru pun akan nyaman dalam menjalankan proses belajar mengajar.

Ketiga, Menerima segala kekurangan dan kelebihan para siswa.Seorang Guru harus bisa menyadari  kemampuan yang dimiliki oleh peserta didiknya sehingga metode pengajaran bisa disesuaikan dengan kondisi yang ada.

Keempat, Siswa merupakan Individu mandiri yang sedang belajar. Diharapkan para guru akan menghargai setiap siswa sebagai individu mandiri yang sedang belajar dan bukan suatu beban, karena siswa tersebut memerlukan arahan dan bimbingan yang benar sebagai landasan kehidupan bersosial dan bernegara nantinya.

Kelima, Meningkatkan Citra yang hangat dan ramah di mata para  siswa, Meskipun kegiatan belajar mengajar akan menuai banyak rasa baik suka maupun duka, namun sangat penting membangun citra yang hangat dan ramah di mata para siswa, sehingga para siswa akan lebih memahami proses belajar mengajar dengan lebih baik. Demikian lima hal yang menjadi ciri kesuksesan seorang guru dalam menjalani tugasnya sebagai seorang pendidik.

Cari Artikel Lainnya