Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

- Rabu, 25 Juli 2018 | 13:47 WIB
Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

Kesalahan grammar, atau yang biasa disebut dengan tata bahasa, memang dimaklumi banyak pihak. Dan lagi, grammar pun sudah jarang digunakan dalam banyak percakapan karena aturannya yang begitu rumit dan memusingkan. Tapi, tidak ada salahnya 'kan jika kita menggunakan yang benar?

Di artikel kali ini, tanpa mengalami kesulitan, kamu akan belajar sebagian kecil dari grammardengan cara yang sedikit tricky.

1. Who

Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

Yang pertama dan yang paling sering digunakan adalah whoWho bertugas untuk menjelaskan siapa yang melakukan pekerjaan (subjek).

"Who told you the answer key?"

"She told me, Miss."

Bisa dilihat dari contoh di atas bahwa, jika jawaban dari pertanyaan berupa he/she/it/i/you/we/they (subject pronoun), maka, kata yang tepat untuk digunakan adalah who.

Dalam kalimat deklaratif, who digunakan setelah kata ganti subjek.

Contoh: "They, who robbed my house, must be punished!" yang artinya: "Mereka yang merampok rumah saya harus dihukum!"

2. Whom

Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

Whom merupakan kata yang sering sekali tertukar penggunaannya dengan who. Digunakan untuk menjelaskan objek, kata whom sendiri dipakai ketika jawaban dari pertanyaan adalah him/her/it/me/you/us/them (object pronoun)

Contoh: 

"Whom did you fight with yesterday?"

"Yesterday, i fought with Nancy."

Nancy di sini merupakan objek dengan kata ganti her, yang diberi tindakan oleh subjek atau si penjawab. Itulah mengapa, whom adalah kata yang pas untuk digunakan dalam kasus ini.

Berlawanan dengan who, untuk kalimat deklaratif, whom digunakan sebelum kata ganti subjek.

Contoh: "The girl, whom i saw yesterday, is crying right now." yang mana artinya adalah: "Gadis yang saya lihat kemarin sedang menangis sekarang."

3. Whose

Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

Relative pronoun yang terakhir adalah whose. Whose sendiri cukup mudah. Kata ini digunakan untuk menjelaskan kepunyaan (possession).

Ketika jawaban dari pertanyaan adalah his/hers/its/mine/yours/our/their (possesive pronoun), maka, kata yang yang tepat untuk digunakan adalah whose.

Contoh:

"Whose pencil is this?"

"That's mineI left it, thank you."

Sama seperti kalimat interogatif, pada kalimat deklaratif, whose juga digunakan sebelum kata benda (noun).

Contoh: "I am the girl whose car is broken." yang artinya: "Saya adalah gadis yang mobilnya rusak."

Selain whose, ada juga who'sWho's sendiri merupakan bentuk yang lebih singkat dari "who is". Walaupun pelafalannya sama, namun artinya jauh berbeda. Jadi, jangan tertukar, ya!

Relative Pronoun is Easy.

Kapan Kita Harus Menggunakan Who, Whom, dan Whose?

Grammar tentang whowhom, dan whose memang awalnya memusingkan. Tapi, dengan satu trik sederhana, kamu jadi tahu kapan harus menggunakan ketiganya.

Selamat belajar dan selamat menerapkan!

Cari Artikel Lainnya